Bab 762
“Bukankah gedung kecil di belakang ada ruang medis?” Daniel menyela Lily, mcmelototinya dengan dingin, “Bagaimana kamu bekerja?”
“Maafkan saya.” Lily menundukkan kepala, tidak berani banyak bicara.
“Untuk apa marah–marah?” Terdengar suara Tuan Besar dari belakang, berkata pada Daniel; “Jangan mengganggu pasien yang sedang istirahat. Kalau ada masalah, bicarakan di ruang kerja.”
Daniel sangat murka, tapi tetap ikut ke ruang kerja di lantai satu. Lily sangat tidak tenang. Ryan melakukan sebuah gerakan tangan padanya, mengisyaratkannya agar tidak cemas.
Setibanya di ruang kerja, Daniel bertanya dengan kesal: “Bukankah sudah sepakat untuk tinggal di gedung kecil belakang? Kakek mau membawanya ke sini untuk diobati, aku tidak keberatan, tapi tidak perlu sampai harus tinggal di sini, ‘kan? Bahkan tinggal di kamar itu?”
“Kamu juga sudah berjanji untuk menemaninya, kenapa pergi lebih awal?” Tuan Besar bertanya balik padanya.
“Ini dua inasalah yang berbeda!” Daniel sangat marah.
“Berhubung kamu bisa membuat keputusan sendiri, aku juga bisa.” Tuan Besar berkata dengan tegas, “Di kamar itu ada peralatan, lebih praktis untuk tinggal dan melakukan pengobatan.”
“Ini rumahku.” Danic) berseru.
tidak ada aku, kamu punya
aura yang mendominasi dan kuat muncul
dia berusaha mengendalikannya, “Aku sudah terus mengalalı, Kakek malah terus meminta
menyelamatkan Carla. Dia berjasa pada keluarga Wallance.” Tuan Besar langsung membuat kesimpulan, “Sekarang dia terluka parah, jadi tinggal
tidak mengizinkannya datang, hanya saja, tidak boleh tinggal di kamar
sudah di sana, memangnya
Daniel sungguh
jangan marah.” Sanjaya segera meredakan situasi, dan menjelaskan,” Sebenarnya sebelumnya Tuan Besar tidak berencana membiarkan Nona Victoria tinggal di
rumah, tiba–tiba dia merasa tidak enak badan, perlu segera menghirup oksigen. Gedung kecil
wajahnya pucat, “Bukankah hanya sebuah kamar? Memangnya kenapa kalau tinggal sebentar? Sekarang
“Tuan Besar, jangan emosi......
Tuan Besar menunjuk Daniel, memperingatkannya dengan marah, “Semua yang kamu miliki sckarang adalah pemberianku. Kalau tidak ada aku, kamu
masih berani bertindak sembrono, tidak mendengarkan ucapanku, maka aku akan memberikan semua saham Grup Wallance pada Billy. Tiba saatnya, Lorenzo akan membuatmu mati semudalı
dingin, “Kakek sungguh mengira, dengan meninggalkan Kakek, aku tidak bisa melakukan
mencobanya.” Tuan Besar menunjuk padanya dengan
“Coba ya coba....”
Update Bab 762 of Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar
Announcement Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar has updated Bab 762 with many amazing and unexpected details. In fluent writing, In simple but sincere text, sometimes the calm romance of the author Novels online in Bab 762 takes us to a new horizon. Let's read the Bab 762 Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar series here. Search keys: Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar Bab 762