Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Bab 845

“Dia dibunuh oleh seseorang...” Nada suara Tracy menjadi dingin, “Aku kembali ke sini untuk mencari tahu siapa pembunuhnya dan membalaskan dendamnya.”

“Itu pasti dia, bajingan itu!!!” Windy sangat marah, “Di hari pernikahan, dia memaksa pengantin wanita pergi, bahkan mencari seseorang untuk menggantikanmu, juga membunuh Bibi Juni… Dia akan mendapatkan balasannya!”

“Apa yang kamu katakan?” Tracy menatapnya dengan heran, “Siapa yang kamu bicarakan?”

“Daniel!” Sahut Windy.

Mendengar nama ini, Tracy tercengang, wajahnya penuh keraguan...

Naomi dan Paula saling bertatapan, lalu memperhatikan ekspresi wajah Tracy dengan gelisah.

“Memaksa pengantin wanita pergi di hari pernikahan..” Tracy bergumam dan mengulangi kalimat ini, “Apa pengantin wanita yang kamu bicarakan adalah aku?”

Melihatnya seperti ini, Windy menjadi sedikit takut dan menjawab dengan pelan, “Apa kakak tidak ingat?”

“Dua tahun yang lalu, Nona diracuni orang, terluka parah di bagian kepala. Setelah Nona sadar, Nona kehilangan ingatan.” Paula menjelaskan dengan suara pelan.

kata–kata ini, Windy menjadi lebih bersemangat, “Saat itu, kakak memang diracuni oleh bibinya Daniel, kakak

terkejut, “Orang yang meracuni Nona adalah bibinya Daniel, Devina

mereka sudah sering mendengar nama iblis

“Aku mendengarnya dengan telingaku sendiri ketika Daniel sedang berbicara dengan bawahannya. Dia berselisih dengan bibinya karena hal ini. Aku pikir,

tidak berani

ini, wajah Tracy ditutupi dengan awan gelap, seluruh

kali itu berasal dari pasar gelap di Negara Maple...” Naomi tiba–tiba menyadarinya, “Rupanya pembunuh berkulit hitam yang nie

ajar.” Paula sangat marah,

dia kembali dulu.” Tracy

Naomi segera menyuruh orang untuk

lembut kepada Tracy: “Kak Tracy, keluarga Wallance sangat kuat dan sulit untuk dihadapi. Kakak

tahu bahwa di dunia ini hanya keluarga Moore yang

lagi, dia tidak tahu tekad Tracy Moore untuk membalas

Tracy tertawa mengejek, “Aku ingin lihat seberapa

Tracy, Windy menjadi takut dan tidak berani berbicara lagi, dia mengikuti Naomi berjalan

menjadi tenang kembali,

bergerak, Paula berdiri di samping dengan hati–hati, tidak

“Cari informasi mengenai Devina Wallance