Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Bab 930

“Sciak awal, aku sudah mengatakan bahwa Victoria akan menjadi penolong yang sangat baik.” Jonson terus mengomporinya, “Dia tidak hanya dapat membantumu dalam kehidupan sehari hari, tetapi juga membuat kemajuan besar dalam bisnis, dia pasti akan menjadi penolongmu yang sangat berguna di masa depan.”

“Aku tidak butuh bantuannya dalam berbisnis, bantu aku mengurus urusan rumah saja sudah cukup.” Daniel menjawab, “Kamu istirahatlah, aku akan keluar.”

“Oke, kamu juga istirahat, jangan khawatir. Carla akan baik–baik saja...

–

Jonson mengantar Danicl keluar, setelah incnunggunya pergi, dia kembali ke bangsal dan berkata kepada Victoria dengan penuh semangat, “Sebelumnya aku selalu khawatir, bagaimana jika Tuan 1 muncul dan mengalahkan Daniel. Sekarang tampaknya Daniel sudah memiliki strategi.”

“Tentu saja.” Victoria mengangkat bibirnya dan memberi isyarat, “Penglihatanku tidak mungkin salah,”

Victoria, kamu memang hebat.” Jonson sangat bersemangat, “Sepertinya kita membuat pertarungan yang tepat kali ini.”

“Sudah, jangan bicarakan itu lagi, cepat ambilkan aku beberapa pakaian, ambilkan yang banyak. Kali ini, aku pasti akan bisa secara resmi tinggal di keluarga Wallance.” Victoria mengubah kelemahannya dari masa lalu, berubah scakan kemenangan sudah ada di tangannya.

“Hahaha, tentu saja...” Jonson bersemangat, “Barusan Daniel bilang, dia ingin kamu membantunya mengurus urusan rumah saja.”

ketika memikirkan hal ini, Victoria menjadi sedikit bersemangat, “Tidak sia–sia aku menghabiskan begitu banyak

tenang.” Jonson mengingatkan, Oke, tidak usah bicarakan

tangannya, merasakan sisa kehangatan Daniel, senyum bahagia

membawa Daniel kembali ke bangsal, ia sudah tidak tahan lagi, kemudian bertanya, “Tuan Daniel, apa yang terjadi padamu di

Tracy?”

mengatakan sepatah kata pun, dia hanya menurunkan

pada Nona Victoria?” Ryan mengcrutkan kening dan bertanya dengan cemas, “Saya selalu berpikir

Daniel tiba–tiba

Ayalı dan anak itu menunjukkan

pada bukti.” Daniel

lalu tiba–tiba kembali sadar:

dorong aku ke kamar mandi, aku ingin mandi, ganti baju, lalu pergi menemui

“Baik.”

Restoran Laut Biru.

sangat terik, dan semua

tergesa–gesa, restoran itu kosong tidak ada