Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar Bab 982

Bab 982

“Benar, aku memang membencimu. Aku tidak pernah menyakitimu, tapi kamu selalu berusaha mempersulitku, menyiksaku, beberapa kali berusaha membunuliku, bahkan hingga menusukkan jarum ke wajahku...”

Victoria berkata dengan historis, “Jadi aku melihat ada serangga dalam minuman sarang burung itu, aku sengaja tidak memberitahumu dan membiarkanmu menclannya. Tapi, melihat Daniel yang ingin meminumnya, tentu saja aku harus menghentikannya.”

“Teruslah bersandiwara!” Tracy menatapnya dingin, “Kamu kira dengan mencari berbagai alasan, semua masalah ini akan selesai? Sckarang kita cukup memeriksa las perlengkapan medismu agar semuanya jelas, bukan? Oh iya, bisa jadi racun ini sama dengan racun yang ditelan oleh Carla...”

“Kami sckarang sedang melakukan pemeriksaan dan menganalisis toksisitas racun itu, sebentar lagi hasilnya akan keluar,” Lily melaporkan. “Mengenai tas perlengkapan medis...”

“Selagi kalian sedang melakukan pemeriksaan, sekalian saja semuanya diperiksa sampai tuntas,” perintah Danici.

“Baik!” Lily segera menyuruh orang mengambil tas perlengkapan medis milik Victoria.

“Daniel, kamu...” Tangis Victoria semakin menjadi–jadi, “Aku selalu memikirkan semuanya untukmu, kenapa sikapmu seperti ini padaku?”

“Daniel, kenapa kamu tidak memercayai Victoria?” tanya Jonson marah. “Seandainya Victoria benar–benar berniat buruk, ia tidak mungkin mencegahmu minum sarang burung itu.”

“Tenanglah.” Daniel berkata dengan tenang, “Aku ingin membuktikan bahwa Victoria tidak bersalah, sehingga menugaskan semua pemeriksaan ini. Tidak perlu khawatir, kalau terbukti bahwa Victoria memang tidak bersalah, aku akan sungguh–sungguh minta maal padanya.”

menjadi panik dan bergegas meminta tolong kepada Tuan

akhirnya ia mengatakan, “Karena ternyata ditemukan racun dalam minuman sarang burung

aku di

“Itu....”

Ia jelas palam, kalau sampai tas perlengkapan medis itu

menenangkan dirinya dan berkata, “Kalau memang ada orang yang berusaha memfitnahku, menjebakku dengan menaruh racun itu,

ditemukan racun dalam tas perlengkapan

mengakui kejahatanmu

itu dan berpura–pura mau meininumnya?” Tracy mcmijat pelipisnya, wajahnya terlihat jengkel. “Tapi, bagaimana aku bisa mengetahui kalau Daniel akan merebut mangkuk sarang burung itu

tidak

mampu membutakan orang.” Victoria menangis pulus asa sambil berkata, “Aku sama sekali tidak mengira bahwa Daniel merekayasa semuanya ini denganmu demi

ia menundukkan kepalanya dan menangis tersedu–sedu. Perasaannya hancur

tidak dapat menahan lawanya,

terjadi,” Daniel balikan menganggukkan kepalanya. “Demimu,

kata–kata. Sebenarnya apa yang

seperti itu, bukan?” Daniel mengalihkan pandangannya

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255