Bab 48

Tubuhnya kecil, pinggang lurus dan wajahnya yang tampan, seketika terlihat sangat familiar.

Mata yang jernih dan cerah itu tertuliskan kewaspadaan dan kepintaran, pada saat yang sama, dia juga menatap Daniel.

“Siapa dia?” Carlos menunjuk Daniel yang ada di belakang layar.

“Itu adalah bos kami.” Ryan berbicara dengan nada yang berbeda, “Dik, apakah minggu lalu di area bermain anak-anak lantai 1 Mall Central Park, kamu bertemu dengan seorang pria berpakaian hitam? Apakah dia memberikanmu kotak berwarna perak? Ini dia......”

Ryan membuka ponselnya, dan ingin memperlihatkan sebuah foto kepada Carlos.

“Tidak!” Carlos membuang wajahnya, dan tidak mau melihat ponselnya.

“Bukan, kamu lihat dulu.….”

“Aku tidak melihatnya.” Carlos melipat tangan di dadanya dan berkata dengan sangat yakin, “Ingatanku sangat bagus, begitu lihat pasti tidak akan lupa, hari itu aku tidak bertemu dengan siapapun, dan tidak ada yang memberikanku apapun, kalian salah orang.”

hitam itu adalah pencuri. Dia mencuri barang kami,

melapor ke polisi.” Carlos mengangkat alisnya dan berkata

barang itu, kembalikan padaku, dan aku akan

kenapa pria

olehnya, mengambil napas dalam-dalam dan memutarkan video

tatapan dingin, ketika hendak menarik pandanganya, dia berbalik lagi dan melihat CCTV itu dengan seksama, wajah

dari toilet dan menabrak anak kecil di

berjalan dengan santai. Ada seekor burung beo hijau kecil

bahwa pria berbaju hitam itu memasukkan sesuatu ke

masih kurang jelas, biar aku

kameranya pas mengarah ke tangan pria berbaju hitam itu, tangannya terlihat sedang memasukkan kotak perak

diperlambat, aku bisa melihatnya dengan

mengubah-ubah kecepatan

mengejarnya keluar, pria berbaju hitam itupun dengan

kecil itu terdiam sesaat, lalu mengeluarkan kotak kecil dari sakunya, dia membukanya dan mengambil

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255