Bab 1132 

Sesampainya di rumah, Tracy pergi menemui Carla, dia sudah minum obat dan tertidur. 

Amanda tetap menemaninya dan menepuk punggungnya dengan ringan. 

Carla memeluk boneka alpaka putihnya dan meringkuk di dalam pelukan Amanda, terlihat sangat imut. 

Tracy menyelimuti mereka berdua dan berkata kepada Amanda, “Kamu sudah bekerja keras, Amanda!” 

“Tidak apa–apa, aku menyayangi Carla.” Amanda tersenyum padanya dan berkata dengan suara pelan, “Tidurlah, aku akan menjaganya.” 

Tracy melambaikan tangan padanya dan pelan–pelan berjalan keluar dari kamar. 

Awalnya dia ingin pergi menemui Carlos, tapi melihat bahwa lampu di kamar sebelah sudah padam, karena takut mengganggunya, jadi dia kembali ke kamarnya. 

“Barusan Mami seharusnya ada di depan pintu, mungkin ingin masuk menemuiku, tapi mengira aku sudah tidur, kemudian Mami pergi.” 

menyalakan senter, dan melakukan panggilan video dengan

Mami masuk? Aku juga ingin melihat

waktu, pada saat ini di Kota Bunaken pukul lima pagi. Carles bangun pagi–pagi sekali untuk melakukan

kita jangan mengganggunya.” Carlos masih merasa sedikit

berperasaan, jadi dia tidak terlalu memikirkannya,

ini.” Carlos mengerutkan kening dan berkata,

lakukan?” Carles tiba–tiba menjadi cemas.

nanti...” Carlos tidak ingin dia terlalu khawatir, jadi dia mengubah topik

seni bela diri dan bermain sepak bola denganku hari ini.” Carles berbaring di tempat tidur, memegang dagunya, “Papi dan aku

bersalah padanya.” Carlos merasa sangat bersalah, “Tadi malam saat aku menemuinya, dia masih menghiburku dan

dia minum pil lagi, jika ada aku, tidak masalah

mengobrol. Tiba–tiba Daniel mengetuk

juga ingin melakukan panggilan video dengan Carlos untuk mengetahui

mengenai

tidak bisa lepas dari takdir

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255