Bab 1290 

Tracy masuk ke dalam rumah, ia mencium aroma obat kuat dan juga mendengar suara Dixon, “Guru, Kak Tracy kemari. Anda jangan gegabah, sekarang juga aku akan memanggilnya…” 

Dixon buru–buru berlari keluar, ia tak sengaja bertabrakan dengan Tracy, semangkuk obat tradisional yang panas membanjuri tubuh Tracy. 

Untung saja cuaca dingin, Tracy mengenakan baju tebal, jadi kulitnya tidak terluka bakar. 

Hanya saja punggung tangannya terciprat sedikit obat, kulitnya memerah dalam seketika…. 

“Kenapa kamu ceroboh sekali?” tegur Amanda. 

“Maafkan aku, Kak Tracy….” Dixon lekas meminta maaf, “Kakak baik–baik saja, ‘kan? Aku pergi ambil salep.” 

“Tidak apa–apa.” Tracy menaruh tangannya di belakang tubuhnya agar tak dilihat mereka, “Mana Tabib Hansen?” 

“Sedang berbaring di atas ranjang, mari aku antar.” ucap Dixon. 

Ia sedang memincingkan mata dengan linglung, memandang ke arah pintu dengan harapan. Wajah

tak bisa menahan diri,

Tracy datang melihatmu.” Amanda memanggil dengan

Tabib Hansen ingin duduk,

lekas memapahnya untuk bersandar di ranjang. Memberinya minum semangkuk obat, ia baru tampak lebih

samping ranjang, menggunakan sapu tangan katun mengusap noda obat di mulutnya. “Tabib Hansen, maafkan aku. Jika bukan karena mengikutiku

Tabib Hansen tersenyum, “Tahun ini aku sudah berumur 99 tahun, dapat hidup di umur ini sudah termasuk panjang umur. Orang semakin berumur, tubuh juga semakin menua. Suatu hari akan ada hari seperti

Anda dapat hidup hingga umur

tertawa, “Anak bodoh, 200 tahun,

begitu….” Tracy juga

asal berpikir.” Tabib Hansen menepuk–nepuk punggung tangannya dan

aku mengalami banyak kesulitan di paruh pertama hidupku, namun kemudian paruh hidup keduaku sangat menyenangkan. Itu karena aku bertemu dengan ayahmu, teman baikku ini. Ia banyak

datang mencariku. Aku senang sekali, aku berpikir utang pada ayahmu akhirnya dapat kubayar. Jadi, aku sangat senang dapat

Tracy mengucapkan dua kata ini dengan suara serak, air matanya bergenang.

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255