Bab 1299 

Frisca menyuruh pengawalnya mundur dan langsung menaiki mobil Daniel. 

Ryan yang duduk di kursi penumpang depan tertegun. Mobil ini tidak pernah diduduki wanita lain, selain Tracy dan pengawalnya. 

Daniel sedikit mengernyitkan kening, tetapi ia tak berkata apa–apa. 

Setelah pintu mobil ditutup, Frisca baru menyadarinya, “Maaf, sepertinya aku langsung naik. mobil tanpa persetujuan Anda. Aku hanya tidak ingin membawa banyak orang, rasanya terlalu  berlebihan.” 

“Tidak apa.” Daniel menyunggingkan senyuman, “Beri tahu dia alamatnya.” 

“Iya, di pantai laut utara….” Frisca lekas memberitahu alamat kepada sopir. 

Mobil perlahan–lahan melaju menuju lokasi tujuan. 

Daniel melirik kaca spion, ia melihat pengawal keluarga Amberson tidak mengikutinya, “Dengar dengar ayahmu adalah orang yang sangat waspada, para pengawal pun sudah terlatih profesional. Kamu sendirian naik mobilku, mereka tidak cemas?” tanya Daniel basa–basi. 

“Pergi bersama Anda lebih aman dari tempat mana pun.” 

Daniel dengan lembut, matanya penuh dengan rasa suka dan rasa kagum.

rasanya wanita itu tak pernah memandang dirinya seperti itu, juga tak pernah bicara selembut itu kepadanya. Kalau bukan galak, ya berkelahi, kalau tidak,

ia mencurigai, apakah di dalam

menunjuk papan berkerlap kerlip itu, “Bar ada di mana–mana, ini adalah bisnis sedunia. Negara Korea juga ada.” ucapnya dengan  antusias.

papan Bar Kaisar. Ia teringat masa lalu, sejak pertama kali ia resmi

itu, walaupun galak, namun sangat menggemaskan.

hening, seolah apa pun cara yang dilakukannya, tetap tak dapat

Ryan

memastikan. Ternyata, mobil yang ia minta Thomas berikan untuk Tracy sedang

lamanya

Daniel tiba–tiba

memutar arah menuju bar.

ke pantai

telah disiapkannya hancur berantakan dengan

kali saja.” Daniel

Frisca agak kecewa, tetapi ia tetap menyunggingkan senyuman dan berkata dengan rendah hati, “Kalau begitu,

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255