Bab 1330 

Ryan memapah Daniel dan pergi dengan tergesa–gesa, naik ke mobil, mendesak pengemudi: “Cepat jalan.” 

“Baik.” 

Setelah mobil melaju, barulah Ryan merasa lega, berkata dengan pelan: “Saat turun tangga tadi, Naomi terus melihat kita, sungguh menakutkan.” 

“Kamu memang penakut.” 

Daniel sangat tenang. Dia merasa, seharusnya Tracy tidak menyadarinya, dia menutupinya dengan sangat baik. 

“Nona Tracy tidak menyadarinya, ‘kan?” Ryan bertanya dengan hati–hati, “Malam ini Nona Tracy berinisiatif mengundang Anda ke kamarnya, apa karena mencurigai Anda, maka sengaja menguji Anda?” 

“Memangnya dia tidak bisa ingin berbaikan denganku?” Daniel balik bertanya dengan dingin. 

“Eh……” Ryan tidak bisa berkata–kata. 

“Seharusnya dia memang curiga.” Daniel tidak menggoda Ryan lagi, kembali serius, “Kita harus menghindarinya selama beberapa hari ini. Kamu beri tahu Hartono, jangan salah bicara.” 

“Mengerti.” Ryan mengangguk dengan bersungguh–sungguh, berkata dengan pelan, “Tadi ponsel Anda terus berdering, sepertinya Nona Frisca menelepon.” 

pada ucapan Tracy, “Frisca seorang gadis

memikirkan segala cara untuk mencari Tabib

akan datang, mau menghindar juga tidak bisa.”

napas. Sekarang dia sudah sangat tenang saat bertemu dengan masalah seperti

belum pulih sampai sekarang?” Ryan sangat tidak tenang, berkata dengan cemas, “Kalau tidak, kita pergi ke rumah sakit dulu. Kali ini tiba–tiba tidak bisa melihat,

dengan tenang, “Panggil Pengacara Joey dan Paman Sanjaya untuk

Direktur Toni.” 

“Tuan Daniel……” 

banyak omong kosong.” Daniel sedikit

banyak bicara lagi, hanya saja, ekspresinya

Daniel sungguh sangat tidak stabil. Gejala saat kambuh sebelumnya adalah pusing dan penglihatan kabur. Tapi malam ini,

satu jam lebih, masih belum pulih juga.

muncul kondisi

juga tidak menemukan Tabib Dewa. Sekarang benar–benar tidak berdaya……

Daniel untuk turun dari mobil. Daniel menyipitkan mata, berkedip beberapa kali, penglihatannya sedikit membaik. Dia

beberapa waktu ini terlalu lelah. Harus banyak istirahat, baru bisa sembuh.”

Daniel mendorong Ryan, menyipitkan mata. Dengan mengandalkan penglihatan yang lemah, dia berjalan

seperti ini. Biar bagaimanapun, kalau racunnya kambuh, penglihatan dan indra perasa akan terpengaruh

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255