Bab 1379 

Pada sore hari itu, sebuah pesawat pribadi mendarat di Kota Tua. 

Di kota kecil seperti ini, bandaranya pun sedikit sepi. 

Tracy bersama Naomi dan pengawalnya turun dari pesawat. Kendaraan yang telah dipesannya sudah terlebih dulu terparkir di sana. Ketiga orang itu pun segera mengendarai mobil itu menuju Bukit Oldish. 

Dalam perjalanan, Naomi menyalakan ponselnya dan melihat beberapa panggilan tidak terjawab pada layar ponselnya. Ketika ia hendak membalas panggilan itu, tiba–tiba ia menyadari ada beberapa mobil berwarna hitam yang sedang mengikuti mereka di belakang. 

“Nona Tracy…” 

“Aku melihatnya!” Tracy menatap kaca spionnya, dengan tenang memerintahkan, “Segera putar arah, jangan ke Bukit Oldish lagi.” 

la tidak ingin melibatkan Amanda dan Dixon. 

“Baik.” 

Naomi memutar arah, berusaha menghindari mobil–mobil itu. 

“Sebenarnya siapa orang–orang ini?” Naomi menjadi sangat curiga, “Sepertinya mereka bukan dari Negara Emron.” 

Nanti baru kita bahas

orang–orang ini, namun saat ini pengawalnya sangat sedikit. Ia juga tidak memiliki senjata apapun,

dalam lima mobil itu ada kurang lebih dua puluh orang,

juga tidak membawa senjata. Mereka hanya ingin mengepung mobil Tracy, dengan jelas menunjukkan ingin

menegangkan. Sedangkan di Vila

kabar Daniel, ia pun bergegas datang. Melihat kondisi Daniel seperti itu membuatnya begitu khawatir, ia meninju dinding dan berkata, “Tuan Daniel tidak bisa hidup terus seperti ini. Aku akan

Dewa pasti berada di Negara Emron. Aku akan

langsung menghubungimu. Nanti

sini.” 

harus segera menemukannya. Jangan ragu- ragu lagi, jangan terlalu berhati–hati hingga membuatmu bimbang. Meskipun resikonya nanti

paham…….” Suara Ryan berubah parau, “Dulu aku tidak berani mengkhianatinya, tapi sekarang, aku

kita berpencar. Aku akan pergi

lebih banyak orang. Terus

itu berpisah, Ryan menarik napas panjang, berusaha mengendalikan perasaannya dan kembali

menyelimuti tubuh Daniel, lalu berpaling menatap Ryan dan berkata, “Aku ingin meminta Dokter Heidy untuk datang ke Kota Bunaken dan memeriksa penyakit

cepat hubungi dia.”

tidak memiliki pilihan lain, sehingga ia memanfaatkan segala harapan yang ada.

akan datang. Sebelumnya, ia bersedia datang setelah menerima telepon dari Tuan Daniel. Aku khawatir dengan statusku ini

tiba–tiba ponselnya berdering. Ia terkejut menatap

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255