Bab 1518

Setelah menjemput Amanda dan Dixon kemari, mereka langsung diantar ke vila kecil yang berada di bagian belakang.

Tracy juga meminta Lily untuk membuat sebuah ruangan pengobatan tradisional di sini, agar memudahkan Amanda dan Dixon untuk mengobati Daniel…

Kedua orang itu adalah anak yang polos. Mendengar Tracy mengatakan bahwa Daniel sudah kembali, lalu meminta mereka datang mengobati, mereka pun dengan polos membawa berbagai macam peralatan medis dan obat kemari.

Sesampainya di vila kecil, mereka mulai membereskan barang bawaan…

“Amanda!”

Saat Tracy masuk, Amanda sedang membersihkan jarum perak peninggalan Tabib Hansen. Mendengar suara Tracy, dia pun buru–buru menyambut, “Kak Tracy!”

“Sudah menyusahkan kalian, membuat kalian datang kemari.”

Sebelumnya, saat Vila Sisi Selatan mengalami masalah, Tracy menyuruh orang mengantar Amanda dan Dixon tinggal sementara di vila di Kota Hoei.

Karena dia memikirkan mungkin akan ada hari ini di mana Daniel kembali. Nanti takutnya masih memerlukan bantuan mereka…

sekarang tidak akan bisa begitu cepat

Guru untuk melindungimu.” Amanda berkata sambil tertawa, “Kak Tracy, apa Tuan Daniel sungguh sudah kembali? Dari awal

racun di tubuhnya masih belum dibersihkan. Setelah memikirkannya, aku merasa harus mengobatinya dengan metode pengobatan yang dulu digunakan oleh

takutnya tidak bisa dilakukan.” Dixon sedikit khawatir, “Bagaimanapun juga, Guru tidak pernah memesankan kepada kami

terakhir.” Tracy berkata dengan tak

meracik obatnya.”

mengetahui titik akupuntur yang akan digunakan, lalu juga pernah berlatih dengan Guru, seharusnya tidak akan ada masalah.”

saja. Aku akan membawanya

ke

1

ini, “Daniel” duduk di sofa dengan berpakaian rapi. Sambil mengerutkan kening, dia menatap Bibi Riana dan beberapa pelayan wanita yang sedang membereskan konter bar

mereka sungguh membawa pergi botol birnya dan tidak meninggalkan satu pun, dia pun

takut, bahkan Bibi Riana masih menjawab, “Tuan Daniel, jangan marah. Kami melakukannya atas perintah Nyonya Tracy. Nyonya Tracy melakukan hal ini demi kebaikan Anda.

menyangka dirinya yang selalu bersikap arogan dan sombong, kini malah

Ini, tidak benar…

Anda memakan bubur putih selama dua bulan, bahkan tidak ada sayur zaitun. Sekarang Nyonya mengizinkan untuk memberi Anda sepiring kecil sayur zaitun, itu karena ia benar–benar memikirkan Anda. Anda harus memakluminya!”

Anda tidak ada, Nyonya sangat menderita…”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255