Bab 1594

“Ternyata seleramu seperti itu…”

Billy tersenyum menggoda dan berdiri menutup lampu.

Ruangan itu menjadi gelap gulita dalam seketika, saat Billy menoleh kepala, ia tak melihat Tracy di sofa. Ia melihat sekeliling, juga tak melihat sosok orang…

“Hehe, bermain petak umpet denganku?” Billy menyeringai nakal, “Sayangku, jangan sembunyi lagi. Kamu tak akan bisa lari….”

Setelah bicara, ia mencari Tracy dengan antusias…

Tracy bersembunyi di belakang lemari alkohol sambil memandang Billy dengan panik. Mungkin karena waktu terlalu pendek, obatnya masih belum beraksi, selain itu orang dari Danny pun belum datang. Ia harus mengulur waktu.

“Sayangku?” Billy masih mencari Tracy di dalam ruangan itu, ia bicara dengan nada menggoda, “Cepat keluar, jangan sembunyi lagi.”

Walaupun ruangan itu besar, tetapi tidak ada tempat untuk bersembunyi. Dengan cepat, Billy tiba di lemari alkohol.

Tracy ingin melarikan diri, namun tangannya berhasil dipegang Billy. Ia menekannya ke dinding dan menangkup wajahnya. “Masih ingin melarikan diri? Mau ke mana?” ucapnya dengan suara rendah.

“Lepaskan aku….”

tak berhenti meronta, ia benar-benar menolak

memaksa wajahnya

bicara, ia hendak

berisik di luar. Ada orang menabrak pintu.

“Boy, kalian semua sudah

terpaksa melepaskan

ada suara. Tracy menoleh melihat, Danny sudah menyeludupi gadis berpakaian rok hitam yang memiliki perawakan tubuh sama seperti Tracy. la lekas memberi

lekas keluar lewat jendela dan

sedang berbuat onar di luar. Kedua pengawalnya sedang

pintu ruangan.

jijik, lalu memarahi pengawal, “Kalian

“Baik, Presdir Daniel.”

membereskan gadis pemabuk itu dan

Billy memelototi mereka dengan dingin, “Jangan mengganggu hal baikku.”

orang itu menundukkan kepala dan tak berani bicara

terpaksa membawa dua orang kepercayaannya ini. Karena jumlahnya sedikit, mereka sulit menghadapi hal

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255