Bab 2031 Melindungi Diri Sendiri

“Nona Dewi benar–benar sangat pintar.” Mina tersenyum, “Yang dikatakan Pangeran tidak salah sedikit pun!”

“Kamu adalah utusan Pangeran Willy?”

Dewi sangat terkejut, ia sudah lama tidak berhubungan dengan Pangeran Willy, sebelumnya ia pernah bertemu sekali dengan Pangeran Willy saat menghadapi Ivan di Kota Snowy, namun kemudian ia hilang kontak dengannya.

Tak disangka, Pangeran Willy mengirimkan orang untuk melindunginya diam–diam.

“Anggap saja begitu.” Mina tersenyum, “Sebenarnya aku adalah anggota Komisi Kepolisian Kriminal Internasional, tapi aku dipercaya oleh Pangeran Willy untuk melindungi Anda.

Pangeran berkata, jika Anda tahu identitasku, Anda mungkin akan menolak kehadiranku, jadi aku memikirkan cara untuk mendekati Anda. Awalnya, aku mengira sudah berhasil membohongi Anda, tak disangka Anda sudah mengetahuinya sejak awal.”

“Biar bagaimanapun, aku sungguh berterima kasih padamu.” Dewi sangat berterima kasih, “Juga Terima kasih untuk Pangeran Willy.”

“Anda sebaiknya berterima kasih langsung padanya.” Mina tersenyum, “Dia terus menunggu

Anda!”

“Pangeran Willy datang ke Swedoland?” Dewi terkejut.

saja, dia naik pesawat khusus.” Mina menunduk, memberikan hormat, “Seharusnya sebentar lagi dia akan menghubungi Anda, aku

Mina pergi.

begitu muda, dia

meninju kepala Brandon dan berkata dengan marah, “Disuruh mengawasi saja, kamu tidak bisa, menurutmu apa lagi

aku sedang terluka, Bibi masih

raut wajahnya penuh kesedihan.

ingin memukulmu.” Bibi Lauren sama sekali tidak sabar menghadapinya, “Benar–benar membuatku emosi, kali

iya, semua salahku, kelak aku pasti akan terus menerus mengikuti Dewi, mengikutinya

1/3

akan pernah meninggalkannya

dan memeluk Bibi Lauren dengan

urus masalah kompensasi dengan pihak rumah sakit, aku mau berdiskusi dengan Dewi.”

saja hendak mengeluh, melihat tatapan tajam Bibi Lauren, ia langsung mengubah

pergi, ruang perawatan menjadi

duduk di sebelah Dewi, menepuk–nepuk tangannya dan berkata menenangkannya,

paling mengerti Dewi, meskipun ia terlihat sembrono, namun sebenarnya ia berhati baik

mati karena Dewi, di dalam hatinya, Dewi pasti merasa sangat bersalah dan menyalahkan dirinya sendiri.

aku berpikir, apa berhati baik

saat itu ia tidak ikut campur menemani Tania di bandara, Tania tidak akan memberikannya permen, mungkin ia juga tidak

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255