Bab 59

+15 BONUS

Agatha melihat wajah dingin Harvey dari samping. Harvey tidak suka menunjukkan

hubungannya dengan Selena di depan umum, apalagi mereka sudah bercerai. Hanya karena

Lewis menggantikan Selena untuk minum, kenapa Harvey menjadi marah?

Agatha menatap Selena dengan penuh kebencian. Tampaknya perceraian saja tidak cukup, Selena masih menjadi orang yang dicintai Harvey.

Posisi Lewis menjadi sangat canggung. Seluruh ruangan pun menjadi hening, tidak ada yang berani mengganggu Harvey pada saat ini.

Lewis mengerti maksud Harvey. Harvey menginginkan agar Lewis segera menyingkir dan melepaskan Selena sepenuhnya.

1

Jika yang berada di bawah ancaman Harvey ini adalah orang lain, pasti orang itu sudah

menyerah. Yang ada dalam pikiran Lewis semua hanyalah tentang Selena, termasuk segala

kesedihan dan kegembiraan yang dirasakan Selena. Tidak ada yang tahu bahwa Lewis telah jatuh

cinta pada Selena sejak dia bertemu Selena pertama kalinya.

Pada saat itu, sosok Selena tampak bersinar seperti matahari di pagi hari, begitu indah dan penuh

semangat.

Sayangnya, saat itu Lewis sibuk dengan urusan kelulusannya. Dia juga harus pergi ke luar negeri

untuk melanjutkan studi, sehingga dia hanya bisa mengubur perasaan ini di dalam hatinya.

bahwa Selena telah cuti kuliah dan menikah. Ketika Lewis bertemu dengannya

pohon layu yang sudah tersedot

berhasil menunggu hingga Selena bercerai. Meskipun hanya bisa menemaninya untuk sementara waktu, Lewis tetap merasa bahagia.

Kali ini, untuk pertama kalinya dia berani maju demi hati sendiri. Lewis mengabaikan ancaman Harvey, Sepasang

tegas.

Nona Agatha. Tidak

Lewis menengadah dan menghabiskan sisa anggur Selena. Gelas anggur itu diletakkannya di atas meja dengan keras, lalu dia

larut, aku akan mengantar Selena

sama, jadi aku tidak ingin mengganggu.”

415 BONUS

dan bersorak. “Dokter Lewis

bahwa tindakan Lewis yang seperti itu hanya akan memperburuk

dia pergi dengan Lewis, Keluarga Martin akan menghadapi

masih ingin tetap berada di sana. Bagaimanapun, Lewis

sopan dan berpendidikan, serta merupakan pria yang gagah dan tangguh. Dengan mudah, Lewis

menatap Lewis dengan cemas sambil berkata, “Kak Lewis, kamu…”

Selena, lalu meletakkan jari telunjuknya di bibir,

Selena diam saja.

itu, Selena tidak melihat

dia pun dengan cemas berkata, “Kak Lewis, kamu

Dia orang yang tidak bisa diusik. Kamu hanya beruntung

dalam kecelakaan mobil waktu itu. Kamu jelas–jelas memahami situasiku, aku tidak

mungkin menyukai ….

dalam pelukannya, lalu menatap Selena dengan

aku tahu semuanya. Aku sudah dewasa dan aku tahu apa yang aku lakukan.

pemarah dan sifatnya tidak bisa ditebak, tetapi

semena–mena. Meskipun dia marah, paling–paling dia hanya bisa

tidak mungkin sampai mengganggu

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255