Bab 206

+15 BONUS

Agatha jelas membalas dendam secara pribadi. Dia tidak pernah bisa melupakan adegan ketika Selena menindasnya dan menendangnya di tanah.

Dia tidak buta, kenapa bisa dia tidak melihat ekpresi Selena yang sedang sakit?

Namun, dia justru ingin memanfaatkan penyakitnya untuk bisa membunuhnya!

Saat Selena tidak bisangkit, Agatha dengan keras menendang Selena. Dia melepaskan kemarahan di dalam hatinya dengan bebas.

“Agatha, jangan menendangnya.” Maisha hendak meraih tangannya dan menariknya.

Agatha biasanya tidak mempedulikan perkataannya, jadi kali ini dia juga tidak memperdulikannya, “Bukankah Ibu yang bilang kalau dia suka berpura-pura? Kalau kita nggak menendangnya sedikit, orang lain akan mengira kita menindasnya.”

Dia juga sempat menendang beberapa kali sambil berbicara. Dia bahkan menampar wajah Selena.

“Dasar wanita murahan, untuk apa kamu pura-pura!”

Selena ingin membantah, tetapi tak bisa mengucapkan sepatah kata pun. Dia merasa kesadarannya kabur dan semakin menjauh darinya.

Dalam keadaan bingung, dia merasa ada seseorang membantunya berdiri, seolah-olah ada seseorang berbicara di telinganya, tetapi dia tidak bisa mendengar apa yang dikatakan.

Selena berkata dengan bingung, “Pulang, aku ingin pulang…”

suara pria yang merdu di telinganya, “Baiklah, aku akan

digendong dan merebahkan

begitu mantap ketika

tiba-tiba teringat pada beberapa tahun yang lalu

terus melemparkan batu kecil dan gumpalan

yang

pria lain, ibumu

melawan, dia bergulat

sekelompok anak-anak

sambil menangis dan berkata, “Mereka

tersenyum dengan lembut dan mengelus kepala gadis itu dengan kasih sayang. “Gadis

“Tapi… aku merindukan ibu.”

di negara lain, terpisah oleh ribuan

terlihat sedikit gembira, tetapi cahaya di matanya

dia merindukanku, mengapa

“Nak, setiap orang memiliki hak untuk mencari kebahagiaan. Ibumu akhirnya menemukan kebahagiaannya sendiri.

bagaimana?” Selena bertanya dengan hati-hati sambil menarik ujung bajunya,

suatu hari nanti?”

dia sudah

segera mengetahui apa yang ada di pikirannya, “Itu tidak akan

menangis. Arya membungkuk dan menggendongnya,

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255