Bab 248
Ketika masuk ke dalam ruangan tim C, Selena mendapat sambutan antusias dari
semua orang.
Ketika melihat kejadian ini, Selena merasa sangat lucu. Kalau mereka tahu. pendukungnya mundur, apakah mereka masih akan tetap tersenyum secerah itu?
Bahkan Lina sama sekali tidak keberatan proyek itu sendirian. Dia menepuk pundak Selena dan bersorak, “Selena, lakukanlah yang terbaik!”
Lala dengan cepat menarik Selena ke samping dan menemukan tempat kosong untuk melaporkan pencapaiannya.
“Kak Selena, semalam Farrel ngajak kencan cewek–cewek di departemen kalian. Cih, pantesan dia disebut penggoda wanita.”
“Apa ada lagi?”
“Kebetulan aku bersenang–senang dengan para cewek itu. Dia menanyakan
beberapa pertanyaan padaku, lalu Farrel terus berkata bahwa kamu cantik, tubuhmu bohai, dan kulitmu putih. Suatu saat nanti kamu… Ehem.”
Kalimat mesum selanjutnya tidak dikatakan ulang. Lala membuat kesimpulan,” Selain itu, Farrel nggak punya dendam padamu. Dia juga nggak menunjukkan perilaku seperti yang kamu kenal sebelumnya.”
Selena mengerutkan dahinya dan berkata, “Tentang foto itu…
“Saudaraku tanya padamu. Dia sudah melihat foto–foto itu dan hanya mengatakan kalau Pak Niko bisa tidur. Cepat atau lambat dia akan tidur. Semereka sama sekali
itu darinya.”
rekaman obrolan Lina dengan Farrel, tak
dalamnya selain foto.
sepemahamanku tentang Pak Farrel, dia punya kemampuan bisnis yang bagus. Selain bisnis, yang tersisa di pikirannya hanyalah hal–hal
hal–hal seperti int.”
foto itu
pesonanya. Mungkin ada wanita yang
berbinar dan berkata, “Kamu
dibalik layar itu pasti nggak mungkin sengaja terekspos. Meskipun Selena ingin menyelidikinya, perhatiannya akan dialihkan pada Farrel.
Perhitungan yang bagus.
hanya perlu memeriksa apakah ada orang yang mendekati Farrel dan kebenaran akan
Selena berpikir untuk melangkah lebih dekat
berdebar kencang.
saya sudah menyampaikan hasilnya pada Anda sebelumnya. Kemoterapi terakhir sangat
Selena seraya menatap langit biru
tiba menjadi ceria.
dilakukan. Namun, kami tetap membutuhkan konsultasi dengan dokter
untuk Anda.”
Dokter Ciko.
dan menyadari bahwa hidup bukanlah hal yang
memikirkannya, sesosok orang yang
ruangan tim C.
berpakaian rapi, riasannya indah, dan
Read the hottest Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat Bab 248 story of 2020.
The Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat story is currently published to Bab 248 and has received very positive reviews from readers, most of whom have been / are reading this story highly appreciated! Even I'm really a fan of $ authorName, so I'm looking forward to Bab 248. Wait forever to have. @@ Please read Bab 248 Antara Dendam dan Penyesalan by Jus Alpukat by author Jus Alpukat here.