Bab 190
Timothy bertanya dengan tulus dan menanti strategi luar biasa apa yang akan dikatakan Samara.
Siapa sangka, Samara mendorong kacamata di pangkal hidungnya dan tersenyum: “Siapa yang memberitahumu saya datang untuk mendapatkan ini?”
“Bos, siapa yang mau mendapatkannya? Bukankah kamu bilang kamu ingin mendapatkan buah darah naga ini untuk pengobatan Nyonya Raisa?”
Timothy menjawab dengan suara rendah, “Saya hanya tidak menyangka buah darah naga ini menjadi begitu populer, ada begitu banyak mata yang menatapnya dan menginginkannya!”
“Buah darah naga adalah bahan obat yang langka dan berharga, harganya mahal dan tidak ada pasarnya, tapi…”
Samara sengaja berhenti, dan Timothy semakin penasaran: “Tapi apa?”
“Buah ini palsu, ini sama sekali bukan buah darah naga…”
Timothy membuka mulutnya lebar-lebar dan menatap buah merah darah di layar lebar dengan tak percaya.
Bukankah ini buah darah naga?
Ini terlihat sangat mirip dengan buah darah naga yang tercatat di farmakope!
Samara melirik Timothy dan berkata dengan ringan: “Buah darah ular terlihat sangat mirip dengan buah darah naga pada pandangan pertama, dan posisi pertumbuhannya juga sangat dekat dengan buah darah naga. Oleh karena itu, dari zaman kuno hingga sekarang, banyak orang akan mengira buah darah ular adalah buah darah naga…”
Timothy tercengang.
saja bosnya benar-benar acuh tak acuh ketika dia
darali ular juga merupakan bahan obat yang langka, dari namanya kamu sudah tu baliwa itu jauh lebih buruk daripada buah darah nagil, dan tentu … 11111111 tugindak semahalitu. Sama melebarkan bibimnya dan tersenyum sedikit. Dan 12 uga punya tiga buah darah ular di tanganku, kamu tidak perlu membelinya.
buah darah naga, buah darah
Timothy memandang Suara, matanya bersinar sangat terang sehingga bintang-bintang kecil muncul.
menatapku dengan tatapan merinding ini?”
apa yang tidak
ini!”
perhatikan baik-baik
“Oh oh
lelang akhir adalah 1,56 triliun.
triliun, selamat kepada
dalam hatinya, “Ini benar-benar bodoh dan kaya, dia adalah bawang yang
jika anak bawang itu diperas, itu tidak
Samara juga tersenyum.
pelelangan berlangsung selama hampir tiga jam, dan Wirianto menyumninkan akhir dari
enggan pergi untuk waktu yang lama.
tapi ketika dia hendak pergi, dia menemukan
semuanya
mereka, jadi dia memberi isyarat kepada Timothy, dan menyarankan untuk berpisah dan
About Empat bayi Kembar Kesayangan Ayah Misterius - Bab 190
Empat bayi Kembar Kesayangan Ayah Misterius is the best current series of the author Novelxo.com. With the below Bab 190 content will make us lost in the world of love and hatred interchangeably, despite all the tricks to achieve the goal without any concern for the other half, and then regret. late. Please read chapter Bab 190 and update the next chapters of this series at booktrk.com