Bab 50
Wajah Nara tampak memucat dan dia juga merasa malu.
“Tolong kalian pergi dari sini!” Pelayan itu berkata dengan arogan, “Spoon & Stable tidak menerima kalian! Keluarlah!”
“Siapa yang berani menyuruh mereka pergi!”
Sebuah suara menderu yang mengguncang gendang telinga semua orang iiba – tiba terdengar.
Semua orang berbalik untuk melihat dan melihat sekelompok orang yang bergegas masuk.
Pemimpinnya adalah seorang pria berjas dengan sepatu kulit. Dia adalah manajer dari Spoon & Stable.
Ketika orang-orang disana melihatnya, mereka semua tersenyum dan menyapa: “Halo, Manajer Kai!”
Wajah Raka juga terlihat penuh senyum. Dia mengulurkan tangannya untuk menyambutnya: “Halo, manajer Kai!”
Manajer Kai melewatinya seolah-olah tidak melihatnya dan langsung mendatangin meja Reva.
Penjaga keamanan berlari di depan manajer dan dia tersentak sambil berkata dengan penuh semangat, “Manajer Kai, itu milik pria ini!”

Di bawah tatapan semua orang, manajer Kai membungkuk dan berkata dengan hormat, “Halo, tuan Lee, suatu kehormatan bertemu dengan anda!”
Semua orang tercengang.
Manajer Kai adalah tangan kanan Brad Mont dan juga bisa dikatakan sebagai orang yang berpengaruh.
Biasanya manajer Kai hanya bertanggung jawab untuk urusan member Diamond bahkan anggota member Gold pun tidak pernah memiliki kesempatan untuk bertemu dengannya.
Orang-orang yang sedang makan di restoran ini pun jika melihat manajer Kai masih harus menghormatinya.
Tetapi sekarang manajer Kai malah membungkuk dengan hormat di depan Reva, bagaimana inungkin? Apa yang terjadi?
Raka tampak tertegun: “Manajer Kai, apakah anda silap mata?”
“Reva ini hanya orang miskin, untuk … untuk apa kau membungkukkan badan dan hormat kepadanya?”
“Lancang!” Ekspresi manajer Kai tampak dingin dan dia berkata dengan marah, “Raka, perhatikan ucapanmu itu!”
“Tuan Lee adalah pemegang kartu VVIP kami. Jika kau tidak menghormatinya maka karni dapat
“Apa?” Raka sekali lagi tertegun.
Raka sebenarnya mendapatkan kartu Gold itu juga melalui banyak koneksi karena dia memang tidak memiliki kekuasaan apapun.
Hanya karena dia memiliki kartu Gold disini jadi dia menggunakannya untuk pamer dan menggoda wanita di luar sana.
Jika kartu Goldnya dicabut bukankah sama saja dengan membunuhnya?
“Memangnya disini ada kartu VVIP?” tanya Raka dengan enggan,”Mengapa aku tak pernah mendengarnya?”
Manajer Kai menertawakannya dan berkata dengan sinis: “Kau pikir siapa dirimu? Kau punya hak apa untuk mengetahui masalah ini?!”
“Kartu VVIP ini dikeluarkan oleh tuan Brad Mont sendiri yaitu bos kami.”
“Perusahaan apa pun yang dimiliki oleh bos saya semua memiliki kartu VVIP.”
Semua orang berseru dengan riuh rendah, mereka belum pernah mendengar kartu VVIP seperti itu.
Namun karena manajer Kai mengatakannya sendiri jadi sudah pasti benar!
The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255