Bab 408 

Dengan tak sabar Nara berkata, “Ma, apa yang kau katakan itu?” 

“Paman Geni sendiri yang memberikan rumah ini kepada Reva. Apa hubungannya dengan keluarga kita?” 

“Investasi ini dipimpin oleh Reva. Paman Geni dan yang lainnya berinvestasi di tempat Reva.” 

“Pada waktu itu, saat perusahaan kami ingin berinvestasi, kau sendiri yang memaksa untuk menarik diri.” 

 

“Tidak peduli apakah itu keluarga kita ataupun perusahaan kita, semua itu tak ada hubungannya dengan masalah ini.” 

Alina langsung membeku dan tak bisa berkata – kata. 

Dalam kasus putri Austin yang sebelumnya dia masih bisa mengatakan bahwa obat dari farmasi Shu lah yang telah menyembuhkannya. 

Tetapi kali ini, bagaimanapun caranya dia tidak akan dapat menghubungkannya dengan masalah 

ini. 

Dan pada saat ini tiba–tiba mendengus dingin. “Kak, aku benar – benar tidak mengerti apa yang kau ucapkan itu.” 

“Apa maksudnya dengan hanya memberikannya kepada Reva? Dan kau bilang tidak ada hubungannya dengan keluarga kita?” 

“Si Reva ini adalah menantu yang menikah ke dalam keluarga kita. Kalau sudah menikah, hartanya adalah harta milik bersama antara dia dengan istrinya. Bagaimana bisa harta dari menantu yang menikah ke dalam keluarga kita itu menjadi miliknya sendiri?” 

ini. Dan pada saat itu mengapa kau

sudah hebat sehingga kau bisa mengatakan ini miliknya dan

sekali tidak tahu rasa berterima kasih.

mengangguk – angguk. “Ucapan Hana memang benar. Dia adalah menantu yang menumpang di rumah kita. Semua barang–barangnya tentu

wanitanya itu artinya sama saja dengan dia sudah menjual dirinya kepada keluarga kita. Punya hak apa dia mengatakan barang – barang itu

di masa lalu, bahkan nyawanya itu pun

ingin dia mati, maka dia harus mati. Ngerti

juga tahu dan bisa mengatakan bahwa itu di

sudah bukan masa lalu lagi. Pikiran

lagi yang namanya menikah ke dalam atau keluar. Reva dan aku sudah menikahi jadi hubungan

ini diberikan oleh paman Geni dan lemn –– temannya kepada Reva. Jadi ilu milik Reva dan tidak ada hubungannya dengan keluarga kita!”

“Nann,

kau

dia menikah ke

bahwa dia adalah menantu yang menikah ke dalam keluarga

mengapa waktu dulu itu dia menerima seratus ribu dolar dari keluarga kita?”

tiga tahun ini juga setidaknya sudah

kepala keluarga kita sudah lunas

berkata, “Memangnya bisa sama?”

seratus ribu dolar,

telah menerima jasa kebaikan ini bukankah seharusnya dia

kesal. “Kalau begitu memangnya yang Reva lakukan untuk keluarga kita masih kurang?”

mengambil pakaiannya dan memberikannya kepada Hiro

pegawai toko datang untuk mengambil pakaiannya malah menjadi Reva

perusahaan, kalian juga membuat Reva

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255