Bab 702 

Reina bukannya merasa senang tapi mulai panik. 

Dia mundur beberapa langkah dan meraih lengan Reva lalu berbisik. “Kak, ayo kita pergi.”

“Ini...ini pasti bukan rumah kita!” 

“Kau jangan bohongi aku lagi!” 

“Ayo cepat pergi agar tidak ketahuan oleh pemilik rumah ini.” 

Saat itu, pelayan di lantai bawah muncul. 

Dia mengusap matanya yang mengantuk dan mendongak, “Tuan Lee, ada apa?” 

Dia keluar karena mendengar ada suara di ruang tengah ini. 

Setelah selesai berbicara, tiba–tiba dia merasa ada sesuatu yang tak beres. 

Lalu dia mengusap matanya lagi dan menatap Reina yang berdiri di sebelah Reva dengan tatapan tak percaya. 

Harus diketahui, sejak hari pertama Reva pindah ke tempat ini, Reina juga sudah berada disini. 

Namun sejak hari itu, kondisi Reina sedang koma. 

Dia pikir kondisi Reina sudah menjadi manusia vegetatif. Reva tidak mengatakannya dan dia juga tidak berani bertanya. 

Namun saat ini dia melihat Reina yang berdiri di samping Reva dengan wajah bercahaya membuatnya bertanya – tanya apakah dia sedang bermimpi? 

dengan kencang dan rasa sakit itu membuatnya mengerti bahwa semua yang ada

panik. Dia buru–buru berkata, “Tante, kami...

akan pergi sekarang, kau.. kau

mohon padamu, aku mohon...”

Mata Reva memerah. 

selalu begitu pengertian sejak dia masih kecil. Saking pengertiannya membuat orang yang melihatnya

kepala Reina. Lalu dengan lembut Reva berkata, “Jangan takut,

dan berkata,

“Aduhhh, hebat sekali.” 

nona

kedua pelayan lainnya yang ada di

berjalan keluar mereka tampak sangat senang

Loc, nona... nona sudah sembuh?”

sekali, nona sudah

aku buatkan sesuatu untuk

 

pelayan saling

tiga kali lipat dari gaji orang lain pada umumnya.

mereka dengan sangat baik. Biasanya Reva tidak ada di rumah.

Reina sangal menggemaskan sekali, usianya sepantaran dengan

menderita penyakit seperti ini membuat mereka merasa kasihan kepada

sadar, dari dalam lubuk hati mereka merasa sangat senang

tampak bingung. Sebutan orang–orang ini kepadanya membuatnya sedikit

Kak, nona.... nona yang mereka katakan itu siapa?” tanya Reina

terkekeh dan berkata, “Ya

ini. Dan itu berarti kau juga

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255