Bab 775 

Bisa dikatakan Axel sudah sangat baik terhadap Alina. Dia teringat dengan kebaikan Anissa pada waktu itu sehingga masih mau bersabar terhadap kelakuan Vivi dan Jayden. 

Tetapi kali ini ucapan Vivi benar–benar membuat Axel marah. 

Axel langsung menggebrak meja. “Diam kau!” 

“Biar aku kasih tahu yah, aku benar–benar sudah muak dengan masalah ini.” 

“Kalau kau masih mau membelanya lagi, lebih baik kau pergi saja bersama dengannya!” 

“Sekarang juga bisa langsung pergi berkemas dan keluar dari rumah keluarga Shu kita!” 

Mata Alina langsung memerah tetapi kali ini dia benar–benar tidak berani mengatakan apa- 

Meski biasanya dia cukup cerewet tetapi begitu Axel marah, dia tidak akan mempedulikan apapun lagi. 

Kalau masalahnya diperbesar lagi mungkin dia benar–benar akan diusir juga. 

Vivi panik. Tadinya dia ingin mengandalkan Alina untuk membantunya. apa lagi. 

Tetapi tak disangka ternyata tiba–tiba Axel marah dan tante keduanya tidak bisa membantunya. 

Nara merasa sangat senang sekali di dalam hatinya. 

Kemarahan Axel kali ini seolah–olah telah membantunya membalaskan semua kekesalannya selama ini. 

Alina berbisik, “Vivi, ayo kita masuk ke dalam.” 

sudah jangan

sepele, kenapa menangis terus. Sudah,

Vivi mengikuti Alina masuk ke dalam rumah. Dia

akan memiliki posisi yang lebih tinggi

tak disangka, bukan hanya rencananya saja yang gagal

Kalau dia semakin ribut dan membuat masalah

terjadi, dia tidak rela untuk meninggalkan villa ini!

Dengan marah dia memaki: “Orang

hal–hal yang benar sepanjang

– 

sampah sampah kotor saja

tempat pembuangan sampah?”

masih sangat kesal

kau jangan marah lagi.”

ijinkan orang–orang seperti mereka datang ke rumah

jelas itu ke rumah ini lagi, aku akan langsung mematahkan kaki mereka semua!”

Rose Garden Estat bukan

ini sengaja diucapkan dengan suara yang keras agar si Vivi

sangat marah namun dia

Shu dan bukan rumah keluarga Sumarno.

sebentar kemudian duduk

dan Nara duduk di sampingnya.

ini kalian pulangnya

sudah

dengan

Axel: “Makan neneknya!” 

ingin meminjam mobil dan si Vivi bilang dia ingin pulang.”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255