Bab 828

83%

5 mutiara

Nara mendengus dingin: “Dia tidak bisa dipercaya? Lantas apa kau bisa dipercaya?”

“Dulu saat pinjam mobil, kau berbicara dengan manis, bilangnya pacarmu yang akan nyetir.”

“Nyatanya, kau yang nyetir dan tabrak orang, terus keluargaku yang harus bantu kau menyelesaikan masalah.”

“Apa kalian tidak punya malu dengan menyuruh aku mempercayai kalian?”

Jayden tampak malu: “Itu… itu semua hanya hal sepele!”

“Sedangkan masalah Reva ini adalah masalah prinsip. Dia telah melewati batas!”

“Dia hanyalah seorang menantu benalu, selain itu dia juga berselingkuh. Apa… apa kau tidak merasa perlu mendisiplinkannya?”

Nara mengibaskan tangannya dengan tidak sabar: “Kalian tidak perlu ikut campur dengan urusan keluargaku.”

“Ada lagi, lain kali jangan pernah bicara buruk tentang Reva di depanku.”

“Kalian ingat yah, dia adalah suamiku yang juga merupakan keluargaku.”

“Sedangkan kalian, bukan!”

Setelah mengatakan itu lalu Nara bangkit berdiri dan langsung pergi.

kedua orang itu langsung

Vivi berkata, “Nara, belagu apa

kau kira setelah menjadi seorang CEO lalu kau tidak mau mengakui

kepadamu karena khawatir kau ditipu oleh dia.

“Kau tidak perlu

tidak akan menyebarkan berita kemana berhutang 1.6 juta dolar kepadamu!”

-mana bahwa aku

kau memang berhutang 1.6 juta dolar

perjanjian itu masih ada di tanganku.

langsung membalikkan badannya dan pergi. Dia benar –

berganti pakaian di kamar ketika melihat Nara masuk, dia tersenyum kecil dan bertanya, “Kau diganggu

apa mempedulikan ucapan mereka?”

marah Nara berkata, “Aku bukan marah karena masalah ini tetapi aku khawatir mereka akan menggunakan kejadian hari ini sebagai kesempatan untuk datang

sudah mau pulang ke rumahnya sendiri dan rumah

tinggal di sini lagi, lalu apa yang harus dilakukan oleh keluarga

berkata, “Sudah, kau tidak

tinggal di taman Dragon Lake. Dengan begitu semuanya beres, kan?”

matanya ke arahnya, “Kau ini, jangan membahas tentang taman

sebuah apartemen dengan dua kamar

macam apapun aku tidak masalah sekalipun rumahnya itu terbuat

pelukannya lalu sambil tersenyum dia berkata dengan lembut: “Dasar bodoh, bagaimana mungkin aku tega membiarkan kau tinggal

semua yang terbaik di dunia

sangat menyukai dan menikmati

dia menatap Reva dengan tatapan mempesona: “Sudah,

menunda jam kerjaku!”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255