Menantu Dewa Obat

Bab 829

Jayden berkata dengan geram: “Kau bilang apa?”

“Baga… bagaimana mungkin aku tidak bisa dibandingkan dengannya?“Aku

lebih tampan dan postur tubuh aku juga lebih tinggi dari dia. Pendidikan aku lebih baik daripada dia dan latar belakang keluarga aku juga jauh lebih baik daripada dia. Aku juga masih merupakan orang yang pulang dari luar negeri!”

“Seharusnya dia yang tidak bisa dibandingkan dengan aku!”

Vivi mendengus dingin: “Kalau kau memang sangat hebat, lalu kenapa kau tidak langsung menaklukkan Anya saja?”

“Kalau kau bisa menaklukkan Anya, hehehe, apa mungkin kita masih akan datang ke sini?”

“Aku dengar si Anya memiliki 20 unit lebih rumah seperti ini di kota Carson!”

Jayden tampak sangat antusias: “Benarkah?”

“Apa dia benar

benar sebegitu kayanya?”

Vivi berkata, “Tentu saja!”

“Kau bukannya tidak kenal dengan para sahabatku. Mereka semua adalah sosialita sosialita terkenal di kota Carson.”

“Mereka tahu dengan jelas semua berita di sekitar lingkungan mereka.”

“Hanya dengan aset Anya sendiri saja sudah hampir setara dengan aset keluarga Smith yang berada di antara kesepuluh keluarga terpandang di kota Carson. Coba kau bayangkan, seberapa kayanya dia!”

dalam dalam dan tampak bersemangat: “Kalau… kalau bisa menaklukkannya, bukankah keluarga kita akan

bilang lebih baik kau fokuskan dirimu

Reva yang segalanya tidak bisa dibandingkan dengan kau

jauh lebih baik darinya kenapa tidak

mengangguk dengan penuh semangat: “Kau benar, aku harus

dengan canggung Jayden berkata, “Tetapi, bagai… bagaimana caranya agar aku bisa menghubungi

sama sekali tidak mau memberikan aku nomor kontaknya

dengan

bisa mendapatkan nomor kontak Anya, aku

dan berpikir cukup lama. Setelah itu dengan suara rendah dia

Jayden: “Mencarinya?”

“Apa mungkin bisa?”

perusahaannya beberapa kali

aku pergi mencarinya, apa aku bisa

Vivi tersenyum: “Dasar bodoh!”

bisa menggunakan taktik? Otakmu diputar

Jayden terkejut: “Taktik apa?”

dengan Reva

saja bahwa Reva sedang sibuk dan

bukankah kau sudah bisa langsung

melihat dari postur tubuhmu yang tinggi dan tampan ditambah lagi dengan statusmu yang pulang dari luar negeri, seharusnya setelah berbicara beberapa patah kata dengannya, sikap

nomor kontaknya saja, kan? Apa kau masih khawatir tidak bisa mendapatkannya

langsung berbinar: “Aihh, kak, ide dan taktikmu ini sangat brilian.”

Sekarang juga aku akan pergi

pasti akan