Menantu Dewa Obat Chapter 851

Axel menarik nafas dalam dalam sambil menggertakkan giginya dan berkata, “Berani sekali si bajingan Reva ini?TM

Kali ini, kalau aku tidak mengusirnya keluar dari keluarga Shu, aku akan menuliskan namaku dengan urutan terbalik!”

Cepat, sekarang juga, kau suruh si bajingan itu untuk pulang!”

Dan suruh kakakmu ikut pulang juga!

Hana dan Hiro sangat gembira. Lalu mereka segera mengeluarkan ponselnya untuk menelepon.

Karena masalah keluarga Rodriguez waktu itu telah membuat mereka mengalami bencana sehingga pada akhirnya mereka tidak berani macam macam lagi untuk sementara waktu.

Namun mereka masih tidak bisa menerima keadaan seperti itu sehingga belakangan ini mencari cara untuk menghadapi Reva.

Tak disangka, kesempatan itu hadir lebih cepat daripada yang mereka bayangkan.

Kalau mereka bisa menggunakan kesempatan kali ini untuk mengusir Reva maka nantinya perusahaan konstruksi tersebut pasti akan jatuh ke tangan mereka.

Tiba tiba gerbang villa di dorong terbuka dan tampak sekelompok orang masuk.

Yang memimpin mereka masuk adalah dokter Tanaka dan Devi.

Mata Devi memerah dan bengkak sementara wajah dokter Tanaka tampak dingin. Dia berjalan dan melangkah mendekat sambil berteriak dengan marah: “Jayden, keluar!”

Axel tidak tahu apa yang barusan dilakukan oleh Jayden jadi dia merasa kesal.

saat melihat Devi, tentu saja dia menjadi

kau masih berani

belum pernah melihat ada orang yang begitu tak tahu

dokter Tanaka juga sudah mulai belajar menjadi orang yang

Tanaka ataupu Devi sama sama terkejut. Apa

bersembunyi di belakang dan tidak berani berbicara. Ini adalah hal yang

mengerutkan keningnya: “Axel, apa yang kau

Axel berkata, “Di dalam hatimu, kau sangat jelas dengan apa

hal buruk macam apa yang telah kalian

Apa kalian ingin aku mengatakannya di depan semua orang?”

buruk macam apa yang telah kita lakukan

kau beritahu aku dengan jelas!”

Axel baru saja hendak berbicara,

ruangan membuat

menjadi dingin. Lalu dia bergegas maju dan hendak menampar Reva sambil berkata dengan marah, “Ehh

keningnya sambil mundur selangkah

buru–buru menghentikan Axel: “Pa, ada apa?”

berkata, “Ada apa?”

yang telah

sudah merawat seseorang

mengerutkan keningnya: “Pa, tolong kau katakan dengan

dilakukan oleh Reva? Atas dasar

sangat marah sekali,

lihat saja

hingga orangnya datang merusuh ke rumah kita. Menurutmu atas dasar

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255