Bab 1145 Bocah ingusan yang tidak tahu diuntung

Reva langsung menggebrak meja, Dasar jalang! Aku juga sarankan kepadamu.

Ini adalah masalah pribadi aku dengan keluarga Gerald. Sebaiknya kau jangan ikut campur.”

Kalau tidak, akan sangat memalukan sekali jika kau samapi kehilangan nyawa tuamu itu disini!

Wanita ini tercengang. Dia tidak pernah menyangka ada orang yang berani memakinya dengan cara seperti ini.

Selama bertahuntahun dia selalu mengandalkan nama papanya dengan bersikap semena mena di luar dan tidak ada orang yang berani menyinggungnya.

Sehingga hal ini juga telah membentuknya menjadi seorang yang berkarakter licik dan kejam!

Oleh sebab itu dia menjadi semakin marah dengan makian Reva ini.

Kaukauberaninya kau memakiku.

Suara wanita itu terdengar bergetar.

Reva: Memangnya kenapa kalau aku memakimu?

Datang datang sudah langsung menyuruh aku untuk bersujud dan minta maaf tanpa mengetahui persoalannya dengan jelas, kau kira siapa dirimu?

Wanita itu sangat marah: Akuaku akan membunuhmu!

Dia langsung berteriak dan hendak menerjang.

di sebelahnya langsung menghalanginya.

kau jangan

kecil

matanya serta memotong lidahnya

langsung tertawa, “Suamiku, kau memang orang yang

Ingat, kau harus

mati!

mati dengan penuh penderitaan. Aku ingin menyiksanya sampai

berjalan dengan perlahan ke arah Reva

tidak tahu

cari mati jadi jangan

Terimalah kematianmu!

hendak memukul pelipis Reva di kedua sisinya dengan sepasang tinjunya secara

keningnya sedikit. Tenaga Samson ini tidak

tidak

dia mengangkat kedua tangannya untuk menghalangi pukulan

Pada

ini, Samson juga sudah maju selangkah dan siap untuk memukul Reva

Reva lebih cepat darinya.

Reva merendahkan sedikit tubuhnya dan

orang hanya mendengar suara yang tajam setelah sol sepatunya bergesekan dengan lantai.

langsung menerjang ke arahnya seperti bola meriam yang diluncurkan lalu

dan terbang ke arah yang berlawanan dengan keras dan jatuh dengan keras ke atas meja yang

itu langsung tercengang. Tidak ada yang menyangka bahwa

tembakaunya langsung menghentikan tindakannya dan menatap lurus ke arah Reva. Lalu dengan suara yang berat dia berkata, “Jurus tapak sakti utara yang mengandalkan kekuatan gunung sebagai

Yama. Darimana

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255