Menantu Dewa Obat
Bab 1159
Bab 1159 Warna Merah Gelap Seperti Laba–laba Beracun
Penampilan wanita itu tampak begitu cantik sekali sehingga membuat orang lain merasa sesak nafas namun, ada bekas luka yang dalam di wajanya dan beberapa bekas luka yang mengerikan di bagian depannya.
Ada tato seekor laba–laba berwarna merah darah di lehernya. Dan gambar itu memanjang ke dada sehingga menambahkan sedikit keindahan yang anch.
Meskipun memiliki bekas luka di wajahnya namun dengan wajahnya yang cantik itu, hanya ada rasa indah saja dan sama sekali tidak terlihat buruk.
Ini adalah perasaan yang sangat aneh. Kecantikannya ini seolah bisa mengesampingkan segalanya dan mengendalikan segalanya!
Aris tahu bahwa dia adalah si laba–laba beracun yang bertanggung jawab atas hidup dan matinya para keluarga terpandang di kota Amethyst, yang juga merupakan mamanya sang pangeran!
Si laba–laba beracun ini menyilangkan kakinya lalu menyalakan sebatang rokok kemudian dengan ringan dia menghembuskan asapnya sehingga membentuk cincin asap.
Kemudian dia melirik Aris sambil membuka sedikit bibirnya yang merah merekah lalu sambil tersenyum tipis dia berkata, “Hei, kalau masih lihat lagi nanti matamu akan hilang.”
Aris langsung gemetaran. Dengan cepat dia menoleh ke samping dan tidak berani melihat lagi.
Tidak lama setelah si laba–laba beracun ini duduk kemudian seorang pemuda dengan aura yang mendominasi pun turun dari atas loteng.
Pemuda ini berusia sekitar 18 atau 19 tahunan. Dia adalah putra dari si laba–laba beracun ini, pangeran Adam!
Aris buru–buru menceritakan tentang situasi tadi malam.
Setelah sang pangeran selesai mendengar ceritanya, dia langsung menggebrak meja dan berkata, “Berani sekali dia. Beraninya mengacau di wilayahku!”
ini harus
ragu sejenak. Lalu dengan suara kecil dia berkata, “Tetapi
sang pangeran berkata, “Memangnya kenapa dengan kota
sampai ke ujung
lalu menoleh untuk melihat laba–laba
dengan santai menghancurkan puntung rokoknya dengan sambil terkekeh: “Adam, ini jelas ada orang yang hendak meminjam tangan kita untuk membunuh seseorang. Orang
Reva ini.”
kita berselisih dengan Austin!”
keningnya: “Kalau begitu maksudmu, kita harus menerima
“Anakku, sejak kapan kau harus menerima intimidasi seperti
mengganggumu tentu saja kau
pangeran mengubah emosinya barusan menjadi rasa gembira, “Ma,
kepalanya, “Lakukan saja dengan tenang,
kau bawa juga
selidiki juga siapa yang hendak meminjam tangan kita
kita tidak mudah untuk digunakan dengan seenaknya!”
tertawa lalu mengangukkan
dengan penampilan laba – laba beracun dengan aura yang mendominasi bak ratu itu. Dia menatap lurus ke arah laba–laba beracun itu dan benar – benar lupa bahwa dia adalah
beracun itu sudah berjalan menghampirinya dengan perlahan ditambah dengan senyum di wajahnya saat Aris masih terbuai dengan gambaran dirinya.
tidak?” Tanya si laba–laba beracun itu dengan lembut.
sadar dia menjawab dengan suara gemetar:
Read Menantu Dewa Obat by Novelxo.com Bab 1159
Read Menantu Dewa Obat $babTitle
The Read Menantu Dewa Obat series by Novelxo.com has been updated to chapter Bab 1159 . full Chapter episode bab
In Bab 1159 of the Menantu Dewa Obat series, Reva had to marry and stay with Shu's family in order to pay for her sister's medical treatment. Reva had to live in contempt of everyone and had to work hard without complaint. Then one day Reva discovered the mystery in the line left by her mother Reva, Now Reva has the power to decide the life and death of people,...... Will this Bab 1159 author Novelxo.com mention any details. Follow Bab 1159 and the latest episodes of this series at Novelxo.com.
Menantu Dewa Obat Bab 1159
Menantu Dewa Obat bab
Menantu Dewa Obat pdf