Bab 1164 Bunuh Nara

Pukul sebelas malam di Clubhouse Orange pinggiran kota.

Clubhouse ini bisa dianggap sebagai tempat yang terkenal di kota Carson dan merupakan tempat yang sangat disukai oleh para petinggi dan orang-

orang terpandang.

Lantai atas Clubhouse Orange ini adalah ruang VIP yang paling mewah di seluruh clubhouse Orange ini.

Biasa hari hanya para kepala keluarga dari sepuluh keluarga terpandang saja yang berhak datang

ke lantai atas ini.

Dan sekarang, lantai atas ini sudah ditempati oleh seseorang dan orang itu adalah pangeran

Adam!

Tidak hanya itu saja, setelah sang pangeran tiba di clubhouse Orange, dia langsung mengusir semua tamu yang ada di clubhouse Orange ini.

Namun mereka yang diusir olehnya sama sekali tidak mengeluh.

Semua orang tahu identitas sang pangeran sehingga tidak ada yang berani berselisih dengannya. Pada saat ini, di aula luas yang ada di lantai paling atas, sang pangeran sedang duduk sendirian di sofa dengan tiga orang yang berdiri di sampingnya.

Di antara mereka tampak dua orang lelaki tua yang penampilannya tampak serupa. Mereka ada pengawal laba–laba beracun dan kekuatan mereka sangat menakutkan.

menawan. Dia membungkukkan badannya sedikit lalu berkata dengan suara rendah:

memperalat kita untuk menghadapi si

aku untuk

adalah untuk mencari tahu siapa orang yang berada di balik layar ini dan

tahu siapa yang telah begitu berani memperhitungkan semua

dulu lalu setelah itu kita ikuti

aku sudah sampai di kota Carson maka

pemuda yang tampak menawan itu menghela nafas dengan pelan. Samapai dimanapun, karakter sang

di lantai paling atas tampak Nara yang sedang terbaring di atas tempat

Hiro duduk bersebelahan. Mereka juga sangat

masalahnya inenjadi terlalu besar kali

jadi menculik kak

papa dan mama melaporkannya kepada polisi, maka…. maka kita berdua akan celaka.”

antar kak

kecil. Dia sangat ketakutan.

dia mengira bahwa masalah ini hanya diperuntukan menangani Reva saja tetapi sekarang Nara malah

hatinya dia merasa sangat tidak senang dengan Nara namun tetap saja dia tidak tega karena bagaimanapun juga Nara adalah kakaknya

giginya: “Sekarang masalahnya sudah sampai ke titik ini, apa menurutmu kita

ingin membiarkannya pergi pun, papa dan mama kita

kita!”

kesempatan ini untuk membunuh Reva dulu. Setelah itu kita baru bekerjasama dengan orang itu untuk menelan harta keluarga kita.”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255