Bab 1242 Master Blynx Terluka

Ryan berbalik dan segera bertarung dengan Reva dengan seluruh kekuatannya.

Harus dikatakan bahwa tenaga si pembunuh bayaran terhebat dari provinsi Yama ini benar–benar menakutkan.

Apalagi ditambah dengan gerakan Ryan yang aneh dan tak terduga itu. Dan yang terpenting adalah tenaganya jauh

lebih kuat daripada Reva.

Tidak lama setelah keduanya bertarung, Reva terkena tinju Ryan.

Lalu Reva hanya merasakan rasa manis di tenggorokannya. Hampir saja dia memuntahkan seteguk darah.

Namun, tiba–tiba dia langsung menelan kembali seteguk darah ini dengan paksa. Bersamaan dengan itu dia juga mengedarkan energi yang sebenarnya dari ilmu tenaga dalamnya sehingga dia bisa menghilangkan kekuatan tinju ini secara berangsur–angsur.

Sebelum melakukan pertarungan ini, Reva sudah meminum pit Long Life untuk mencegah terjadinya situasi seperti itu.

Dan kenyataan saat ini membuktikan bahwa apa yang dilakukan Reva sudah benar.

Reva telah menerima beberapa pukulan dari Ryan namun dia masih tetap bisa bertahan.

Tidak hanya itu, saat melihat ada kesempatan yang baik, dia akan melukai salah satu murid Ryan dengan parah.

Ryan benar–benar memandang Reva sebelah mata.

Pada akhirnya, dia dan beberapa muridnya bekerja sama untuk mengepung Reva tetapi ada beberapa muridnya yang malah sudah dikalahkan oleh Reva sehingga membuatnya sangat marah sekali..

“Ehh bocah, aku mau cabut nyawa anjingmu!”

menjadi lebih gila lalu dia

Ryan secara langsung tetapi memilih untuk

itu, kalau Reva menghadapinya dengan seluruh tenaganya itu, dia

Ryan tidak berdaya dan tidak bisa melakukan apa

sehingga membuatnya semakin marah lalu dia mengejar dan hendak membunuh Reva dengan penuh

melawannya, tetapi dia hanya membawanya berkeliling.

lain, master Blynx dirugikan secara bertahap sehingga membuat

mau tak mau dia merasa cemas. “Ryan apa

berputar – putar. Dan

tersadar bahwa ada yang salah dengan

berbalik dan ingin membantu

sengaja menggunakan kesempatan ini untuk bergegas dan terus mengganggunya.

seperti itu membuat Ryan marah lagi. Sambil berteriak dia berkata bahwa dia

membunuh Reva.

itu untuk menghajar

memuntahkan seteguk darah dan hampir

“Ryan!”

Blynx meraung

situasi master Blynx, Ryan menjadi

bocah, kau benar–benar tidak tahu malu!”

bermain dengan kau lagi!”

itu lalu dia berbalik dan segera bergegas ke arah

Ryan sudah merasa

pukulan dari Reva dan mengabaikan gangguan dari Reva. Dia segera bergegas dan

oleh kedua orang ini merasakan

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255