Bab 1262 Apakah ada yang keberatan?

Semua orang itu satu demi satu menganggukkan kepalanya, yang artinya menyatakan persetujuan mereka untuk. menemani para petani herbal obat ini untuk mengumpulkan obat.

Pada saat ini, tiba–tiba sang pangeran berkata, “Berarti teratai api berdaun tujuh kalian sangat banyak?”

“Kalau begitu, bagaimana kalau kalian jual teratai api berdaun tujuh ini kepadaku saja?”

Semua orang yang berada di tempat itu langsung terkejut dan mereka semua langsung menatap sang pangeran.

Si gemuk Doddy berkata dengan tidak enak hati, “Aku benar–benar minta maaf.”

“Sekarang kami hanya mempunyai teratai api berdaun tujuh ini saja di sini.”

“Ini adalah hadiah yang kami janjikan untuk kalian semua, tidak bisa dijual…”

Sang pangeran segera mengibaskan tangannya: “Tidak bisa jual bagaimana?”

“Di rumahmu memang hanya tersisa setangkai ini saja tetapi bukannya masih ada begitu banyak di ladang?”

“Yang ini kau jual dulu kepadaku nantinya setelah yang lainnya aku dapatkan baru aku kembalikan setangkai ini

untukmu.”

Si gemuk Doddy masih ingin berbicara tetapi sang pangeran lanjut berkata, “Aku tahu kau merasa tidak enak hati dan khawatir orang lain akan merasa tidak adil, kan?”

“Nah, biar adil, mari kita tanyakan pendapat semua orang yang ada di sini, bagaimana?”

Setelah selesai berbicara lalu sang pangeran segera menatap ke semua orang dan berkata dengan lantang: “Kalian tidak akan menolak usulku barusan, kan?”

dan Yama saling menatap dengan cemas. Sebenarnya di

tidak ada yang

tiba,

“Lihat kan, tidak ada yang keberatan

masalah ini kita sudahi saja

sekitarnya sangat

menolak tetapi mereka tidak berani

terlalu

ini… ini tidak bisa begitu!”

langsung marah: “Persetan, apanya yang bisa atau

aku pakai dulu nanti baru aku ganti

ada orang yang keberatan juga. Kau masih

gemuk tampak tidak enak hati dan dia buru–buru menatap Frans.

saja seolah–olah masalah itu tidak

terlalu peduli dengan hal itu. Dia langsung pergi dan

lihat kau terus menatap teratai api berdaun tujuh

kau ambil dan pakai dulu saja.”

selesai nanti baru kau gantikan aku

pangeran akan merebut teratai api berdaun tujuh itu dengan cara seperti ini.

penuh rasa terima kasih. Dia memang sedang sangat membutuhkan teratai api berdaun

teratai api berdaun tujuh ini, Devi bisa diselamatkan.

tidak menghentikannya juga memang

menduga bahwa sang pangeran ingin memberikan teratai api berdaun tujuh itu untuk

putri angkatnya. Jadi bagaimana mungkin

segera mengambil teratai api berdaun tujuh itu lalu membungkukkan badannya kepada semua orang: “Aku hendak menggunakan teratai api berdaun tujuh

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255