Bab 1278 Merupakan kehormatan bagimu karena bisa menyelamatkan aku

Melihat Reva yang mengambil teratai api berdaun sembilan itu membuat si gemuk Doddy dan yang lainnya. membelalakkan matanya dengan lebar.

Mereka telah mengumpulkan herbal obat dari generasi ke generasi sehingga mereka sangat mengerti nilai dari teratai api berdaun sembilan itu.

Bisa dikatakan bahwa ratusan teratai api berdaun tujuh di sini sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan sebuah biji teratai dari teratai api berdaun sembilan itu.

Mereka sudah mengundang beberapa orang yang hebat untuk ke sini kali ini karena mereka memang benar–benar telah berencana untuk merebut teratai api berdaun sembilan itu dengan paksa.

Apalagi, kalau sesuai dengan rencana mereka, seharusnya tidak ada yang tahu tentang teratai api berdaun sembilan itu.

Jadi nantinya, setelah si hewan penjaga di tangani dan teratai api berdaun tujuh itu selesai dibagikan kepada orang- orang ini maka mereka akan mengambil teratai api berdaun sembilan ini secara diam–diam. Dengan begitu maka mereka akan mendapatkan banyak uang.

Namun siapa yang bisa menyangka bahwa Reva tahu tentang teratai api berdaun sembilan itu dengan sangat baik. Dan dia bahkan mengambil teratai api berdaun sembilan itu juga.

Hal ini membuat beberapa petani obat itu tiba–tiba merasa bahwa usaha mereka sia sia saja.

Namun para petani herbal obat ini juga sangat pintar.

Reaksi mereka cukup cepat. Mereka segera berlari dan mulai mengumpulkan teratai api berdaun tujuh itu.

Meskipun teratai api berdaun sembilan itu tidak mereka dapatkan namun dengan teratai api berdaun tujuh itu mereka juga bisa menghasilkan banyak uang.

Gladys melihat situasi itu lalu menatap ke botol porselen yang ada di tangan Reva.

Dia langsung berjalan ke arah Reva, “Wehh, aku mau beli herbal di tanganmu itu!”

“Berikan aku harganya!”

sedikit dan

benar sangat tidak

menyelamatkannya. Dan tanpa mengucapkan sepatah kata terima kasih pun dia langsung memerintah Reva dengan cara seperti ini. Apa

Reva yang tidak berbicara membuat Gladys merasa geram: “Hei, apa

harga yang

kau berani menyebutkannya, aku pasti mampu

dengan dingin: “Berapa harga nyawamu?”

Gladys langsung berubah: “Apa maksudmu?”

“Apa kau lupa bahwa aku

lunasi dulu hutangmu

meminta kau untuk menyelamatkan

juga akan segera menikah ke dalam keluarga Charles jadi

merupakan sebuah kehormatan yang besar bagimu sehingga kau bisa menyelamatkan aku!”

dengan geram. Wanita ini benar–benar tak tahu

aku yang terlalu kurang kerjaan sehingga menyelamatkanmu

kali kalau terjadi hal seperti ini lagi, aku pasti akan menyaksikan ular merah itu menelanmu dengan mata

sekali: “Berani sekali kau. Berani –

peringatkan kepadamu yah, cepat beri aku herbal obat itu.”

musuh dari

ucapannya, Reva sudah langsung berdiri. “Lalu kau mau apa?”

hendak marah namun segera dihentikan

kau jangan berdebat lagi

marah, “Paman kelima, apa maksudmu?”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255