Bab 1323 Kabur ke kota Carson

Aldric berjalan hingga ke depan Reva. Tampa banyak bicara lagi dia langsung bertarung dengan

Reva.

Orang ini benar–benar tidak mudah untuk menduduki peringkat ketiga di provinsi Yama.

Saat keduanya bertarung bersama, Reva langsung terkena hajarannya. Dia dihajar oleh Aldric secara terus–terusan dan membuat dirinya mulai terdesak.

Sebenarnya setelah Reva menelan pil Sembilan Api Matahari, kekuatannya sudah meningkat dengan pesat.

Sedangkan kekuatan Aldric hanya sedikit lebih kuat daripada Reva.

Namun karena dalam beberapa hari ini Reva telah mendapatkan banyak luka ditambah lagi dengan dirinya yang terlalu lelah.

Akhirnya tenaga Reva benar–benar terkuras hari ini.

Di bawah hajaran Aldric, Reva benar–benar bukan tandingannya.

Semua orang langsung bertepuk tangan dengan bergemuruh saat melihat Reya yang berhasil dipukul mundur.

Aldric bahkan tampak lebih bangga lagi. Dia hanya ingin mengharumkan nama keluarga Balti di depan kesepuluh keluarga terpandang itu!

Tidak lama setelah mereka saling bertarung, Reva yang terkena pukulan Aldric itu pun mau tak mau dipukul mundur beberapa langkah.

Semua orang yang ada di sekitar lokasi langsung bertepuk tangan dengan kencang.

Raut wajah Reva langsung mengeruh. Dia tahu bahwa kalau pertarungan ini diteruskan seperti ini maka nyawanya pasti akan berakhir di sini.

pil Energy Booster kemudian

dia langsung maju dan bertarung dengan

langsung bereaksi namun Reva tetap menahan kekuatannya

Reva mendapatkan kesempatan, dia memusatkan

Reva sebelah mata namun saat tinjunya saling bertemu, dia merasa ada yang tidak beres.

Reva tiba–tiba meningkat

langsung membuat Aldric terjengkang

sekitarnya langsung berteriak dengan kaget. Tidak ada satu orang pun

berada di atas angin, mengapa

itu kemudian dengan tanpa ragu langsung membalikkan badannya dan

dari pil Energy dan Booster juga tidak akan

melanjutkan pertarungan itu, mungkin dia bisa

obat itu habis maka orang–orang ini pasti

ini sekarang untuk mengumpulkan seluruh tenaga dalam terakhirnya dan melarikan

menahan rasa cemasnya. Dia langsung berteriak dengan keras, “Cepat

saat itu barulah semua orang tersadar kembali dan satu demi

kemudian dengan

menjadi sangat dingin.

seperti Reva hanya merasakan

terjadi dia telah memutuskan untuk membunuh Reva

segenap kekuatannya dan dia bisa merasakan dengan jelas bahwa tenaga fisiknya mulai terkuras habis dengan cepat.

saat ini jaraknya sudah

dia sudah melihat

tenaga di tubuh Reva sudah hampir habis dan kecepatannya menjadi semakin lambat. Kakinya sudah hampir tidak bisa menopang tubuhnya lagi.

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255