Menantu Dewa Obat

Bab 1327 Waspadai Gema Francis

Kota Carson, Villa Austin.

Setelah Austin mengalahkan semua ahli bela diri terhebat dari kesepuluh keluarga terpandang dari provinsi Yama lalu dia membawa Reva pulang.

Di sepanjang perjalanan itu akhirnya energi Reva pulih kembali setelah beristirahat.

Setelah memakan sesuatu dan energinya pulih lalu Reva berjalan keluar ke ruang tengah.

Austin sedang duduk di sofa ruang tamunya sementara Naomi yang berada di sampingnya itu sedang membuatkan teh untuknya.

Begitu melihat Reva masuk, Naomi langsung bangkit berdiri dan menyapa Reva setelah itu dia berjalan pergi.

Reva berjalan hingga ke sisi mejanya kemudian Austin melambaikan tangannya, “Duduklah.”

Reva duduk di sampingnya.

“Tuan Austin, terima kasih atas bantuanmu kali ini!”

Reva mengucapkan terima kasih dengan tulus.

Austin terkekeh lalu dia menggelengkan kepalanya, “Kau tidak perlu berterima kasih kepadaku.”

“Hanya itu

yang

bisa aku bantu.”

“Selanjutnya kau harus mengandalkan dirimu sendiri.”

ini Austin sudah

tahu tentang

bertanya dengan suara kecil.

tadi lalu berkata dengan lembut, “Aku tidak pernah menceritakan kisah–kisah ini

tidak tahu apa yang

tidak berharap dia bisa menjadi sekaya apa dalam hidup ini.”

hanya berharap agar dia bisa tetap aman, bahagia dan

Austin tidak ingin Naomi menanggung rasa benci dan dendam

Naomi sama sekali tidak tahu tentang alasan di balik kematian mamanya!

Austin sangat mencintai putrinya.

semakin enggan juga dirinya untuk

mempercayakan Naomi kepadanya dan ini merupakan kepercayaan

Austin, aku bisa

aku, si Reva ini masih hidup, aku tidak akan pernah mengizinkan nona Naomi dianiaya!”

Ujar Reva.

kepalanya dan tersenyum: “Oke!”

dengan janji dari anggota keluarga

terkejut dengan heran. Dia menatap Austin dengan

mungkin Austin sudah

ekspresinya yang terkejut dan heran, Austin tersenyum kecil dan berkata, “Jangan kaget.”

tahu identitasmu ketika kau menyelamatkan putriku pada waktu itu.”

membantumu menyembunyikan identitasmu, dikhawatirkan seseorang mungkin sudah menemukanmu sejak lama.”

bahwa dia sudah merahasiakan identitas dirinya dengan

sangat erat.

dugaan ternyata dia benar–benar tidak bisa menyembunyikan rahasia

kasih tuan Austin!”

Reva menangkupkan tangannya.

berkata, “Tidak perlu berterima kasih kepadaku!”