Menantu Dewa Obat

Bab 1363 Aliansi Pembunuh Bayaran

Reva membawa si pembunuh itu masuk ke dalam rumah dan sang pangeran juga ikut berjalan masuk bersama dengan Miki.

“Siapa yang menyuruhmu untuk membunuhku?”

Reva bertanya dengan suara yang berat.

Si pembunuh itu tampak acuh tak acuh dan tidak mengatakan sepatah kata pun.

Bahkan tulang rusuknya pun baru saja dipatahkan oleh Reva namun dia sama sekali tidak menunjukkan rasa sakit.

Ekspresi Reva menjadi agak dingin. Dia akan menyiksanya.

Pada saat ini, Miki menghampiri.

“Tidak perlu tanya lagi.”

“Pembunuh seperti ini mirip dengan mesin pembunuh. Kau tidak akan bisa tahu siapa dalang yang menyuruh mereka melakukannya!”

Ujar Miki.

Reva terkejut, “Mengapa?”

Miki: “Para pembunuh yang ada di dalam rumah ini semuanya berasal dari salah satu Aliansi Pembunuh Bayaran terbesar di China yang sering disebut dengan Aliansi Pembunuh Bayaran.”

profesional di sebuah pulau kecil yang ada di samudera Pasifik. Dan mereka semua mengikuti pelatihan

memperlakukan mereka sebagai seorang manusia karena mereka sama sekali tidak punya akal pikiran manusia.

memberitahu mereka siapa targetnya dan selain daripada itu mereka

tahu siapa diri mereka

sekali

juga ikut terkejut, “Aliansi Pembunuh

dengar dari pamanku, waktu dulu dia bilang bahwa mereka bukan

saja tetapi mereka juga berada di peringkat ketiga yang ada di

seorang pembunuh dari Aliansi Pembunuh Bayaran itu sangat

yang mengundang

salah menduga, kemungkinan besar keluarga Charles

tahu darimana?”

ketika kau berada di kota Carson, keluarga Charles. sudah

yang selalu ingat dan membalas dendamnya. Jadi bagaimana mungkin dia bisa menganggap bahwa masalah

ke ibukota, dia merasa semakin tidak leluasa untuk pergi keluar sehingga dia hanya bisa mencari pembunuh – pembunuh bayaran lainnya untuk melakukan hal ini.”

dari pandangan pangeran dan cara

saja Reva tersadar dan bersamaan dengan itu dia mengernyitkan keningnya.

itu adalah dirinya maka

untuk menyiksa para pembunuh ini dengan jarum

apa yang dikatakan oleh Miki. Tidak ada yang perlu ditanyakan.,

malah menggigit sebuah pil beracun yang tersembunyi di dalam akar gigi

bisa terlihat dengan jelas bahwa para pembunuh yang telah dilatih oleh Aliansi Pembunuh Bayaran

sang pangeran bertanya–tanya dengan heran, “Pak tua Miki, bagaimana kau bisa tahu bahwa orang–orang ini hendak membunuh Reva?”

mereka gunakan adalah resep eksklusif dari Aliansi Pembunuh Bayaran itu dan