Bab 331 Para Penagih Utang

“Dasar Desta lua bangkal Sejak kapan Keluarga Buana berutang pada Keluarga Unima? Acara ulang tahunku sudah berakhir, kenapa kamu membuat keributan lagi di sini?!”

Sambil memelototi Desta yang datang meminta uang, Brian langsung marah besar.

Selama ini, dia dan Desta memang tidak cocok dan saling tidak menyukai satu sama lain.

Jadi, dia mengira Desta sengaja datang untuk membuat keributan.

Selain itu, Desta membuat keributan tepat pada hari penyelenggaraan acara ulang tahunnya, jelas–jelas hanya untuk membuatnya kesal.

“Dasar tua bangka nggak tahu malul Brian, kalau hari Ini Keluarga Buana nggak mengembalikan uangku, aku

akan menyelenggarakan acara kematian untukmu!”

Desta memelototi lawan bicaranya dan berkata, “Sebelumnya Keluarga Unima meminjamkan uang sebesar 170 milliar untuk perusahaan properti Grup Agung Makmur membayar utang mereka. Semuanya tertulis

dengan jelas di kontrak, nggak mungkin bisa dipalsukan.”

“Kini, Grup Perfe Keluarga Buana sudah membeli perusahaan properti Grup Agung Makmur, jadi seharusnya

Keluarga Buana yang bertanggung jawab untuk membayar utang ini!”

Menatap ekspresi ganas Desta, Brian membelalak kaget, tetapi dia tetap tidak mau kalah.

“Desta, jangan berbicara sembarangan! Slapa bilang Grup Perfe adalah milik Keluarga Buana?! Jangan menyebar rumor yang nggak benar!”

Dia buru–buru menyangkal.

kota provinsi dan digunakan untuk Investasi. Selama ini, Keluarga Buana menyembunyikan informasi ini

melakukannya. Eh, Brian sialan, kamu pikir Keluarga Buana bisa

nggak hanya kamu saja yang tahu, banyak orang

di Kota Banyuli diam–diam melakukan investasi dan mengembangkan bisnis di luar Kota Banyuli.

tahun yang lalu. Kala itu, Grup Agung Makmur direbut oleh beberapa keluarga terkemuka. Tentu saja

Bintang Darma direbut oleh tiga keluarga besar,

melakukan Investasi bisnis di luar Kota Banyuli secara

kepala keluarga dari keluarga kaya kelas satu tentu saja bukan orang bisa. Mereka semua sudah berpengalaman dan sangat licik. Hanya dengan sedikit memutar otak. saja, mereka sudah bisa memahami

apa yang ada dalam

wajah Brian

mau dia tetap harus mengembalikan uang

dan berkata, “Desta, bukankah hanya

bagaimana dengan 170 miliar milik

las satu berjalan

Yendia yang merupakan keluarga kaya kelas menghampiri Brian.

Grup Agung Makmur membayar utang sebesar 340 miliar kepada

secara khusus menandatangani kontrak peminjaman

satu tersebut.

menjadi kontrak

Makmur.

Zaki, saraf–saraf di

mencapai 340 miliar, dia sudah mulai merasakan tekanan yang besar.

tahu semua ini baru

140 miliar milik Grup Bumantara juga harus Keluarga

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255