Menantu Pahlawan Negara by Sarjana
Chapter 546
Bab 546 Tidak Muncul di Hadapan Publik
“Tenang, tenang, jangan cemas dulu.”
Sonya juga tidak tahu apakah saat ini dia sedang mencoba untuk menenangkan Fiona atau dirinya
sendiri.
Selama ini, dia beranggapan bahwa dia adalah orang yang sangat cerdas. Jadi, dia enggan mengakui
kekalahan ini.
“Pak Usman, apa masih ada cara untuk memperbaiki situasi saat ini?”
“Ada!”
“Menurut sumber informasi tepercaya, empat hari lagi, acara peresmian jabatan kapten tim tempur Provinsi Denpapan, Kapten Thomas, akan diselenggarakan di markas tim tempur Kota Banyuli.”
“Thomas adalah prajurit yang dilatih secara pribadi oleh Dewa Perang. Saat itu tiba, Dewa Perang pasti akan menghadiri acara peresmian jabatannya.”
“Kalau kalian bisa memanfaatkan kesempatan ini dan mendapat pengampunan dari Dewa Perang,
semua masalah ini akan berlalu.”
Setelah mendengar ucapan Usman, harapan dalam hati Sonya dan Fiona kembali tersulut.
Namun, Usman mengatakan bahwa harga satu tiket untuk menghadiri acara peresmian jabatan Thomas dan berkesempatan untuk bertemu dengan Dewa Perang bernilai dua triliun.
Karena acara peresmian jabatan diselenggarakan di markas tim tempur, jadi jumlah orang yang bisa menghadiri acara ini dibatasi.
Sebelumnya, masing–masing dari tiga keluarga besar Kota Banyuli sudah mengeluarkan uang dua triliun
untuk membeli tiket masuk tersebut.
bisa membantuku mengeluarkan dua triliun
penghasilannya cukup banyak, tetapi dia sangat boros, jadi uang
simpanannya tidak seberapa.
bisa mengeluarkan uang sebesar
oleh pihak Badan Komunikasi dan Informasi Negara. Untuk
+16 BONUS
Kemungkinan besar biaya yang akan dikeluarkan sebelumnya jauh
banyak lagi.”
mendengus dingin dan berkata, “Bisa–bisanya kamu mengajukan permintaan
“Pak Usman, aku….”
ini, Fiona sangat ketakutan.
dia ingin mengatakan bahwa selama dua tahun ini
keuntungan lebih dari dua triliun.
dia tidak berani melontarkan kata–kata
seperti ini, dia sama
masalah uang, kamu pikirkan cara sendiri!”
151
langsung memutuskan sambungan telepon.
kalau Fiona bisa menyelesaikan masalah kali ini. Ke depannya, mereka masih bisa memanfaatkan wanita itu untuk
masalahnya, juga
yang menandatangani kontrak dengan mereka
putus
artis baru
mereka hanya butuh sedikit waktu untuk
tidak berdaya. Dia hanya bisa
berbulu domba, tentu saja pria itu tidak akan berbaik
Fiona kepada seorang rentenir. Fiona terpaksa meminjam uang sebesar dua triliun dari rentenir itu dengan
Update Chapter 546 of Menantu Pahlawan Negara by Sarjana
Announcement Menantu Pahlawan Negara by Sarjana has updated Chapter 546 with many amazing and unexpected details. In fluent writing, In simple but sincere text, sometimes the calm romance of the author Sarjana in Chapter 546 takes us to a new horizon. Let's read the Chapter 546 Menantu Pahlawan Negara by Sarjana series here. Search keys: Menantu Pahlawan Negara by Sarjana Chapter 546