Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)
Bab 121-140
Bab 121-140 Tidak makan akan rugi
Billy baru membuka mulutnya, Dave kembali menamparinya!
Pada akhirnya, asalkan Billy membuka mulut, Dave langsung menamparinya, membuat wajahnya bengkak bagaikan kepala babi!
Billy ketakutan, dia menatap Dave dengan takut dan tidak berani membuka mulutnya lagi!
Dan semua orang menatap Dave dengan ketakutan, tidak ada seorang pun yang berani bersuara, bahkan Ivanna juga langsung gemetaran dan kembali duduk, bibirnya gemetar, dan dia tidak berani mengucapkan sepatah katapun, dia takut Dave akan menamparinya juga!
Hanya saja, semua orang menjatuhkan tatapan mereka pada Junior, karena dia adalah manajer utama di perusahaan, dan sekarang seorang staf biasa sedang memukuli manajer departemen, ini merupakan hal yang serius, dan mereka ingin melihat bagaimana Junior akan mengatasi hal ini!
Tapi, Junior tidak bergeming sedikitpun, dia tidak mengatakan apapun, membuat suasana di ruangan VIP menjadi serius dan hening!
“Hidangkan lauknya, semuanya kurangi berbicara…”
Seteleh beberapa saat kemudian, Junior akhirnya bersuara!
Tapi perkataan Junior membuat mereka merasa anch, mereka tidak mengerti, masalah,sudah seperti ini tapi Junior malah tetap membiarkan Dave ikut makan, seharusnya dia langsung memecatnya dan mengusirnya!
Lantas apakah Dave benar–benar punya hubungan dengan Junior?
Tidak mungkin
Sikap Dave terhadap Junior barusan, sudah menjelaskan kalau mereka berdua tidak berteman!
Mereka sedikit terheran, tidak tahu darimana Dave punya nyali untuk memukuli Billy, dan Junior tidak peduli!
Mona terus mengusap wajah Billy yang sudah bengkak dan memelototi Dave dengan marahl
Segera, beberapa orang pelayan berjalan masuk dan menghidangkan lauk mewah!
Semua lauk itu tidak ada yang murah, dan begitu menggugah selera!
Setelah melihat meja yang penuh dengan hidangan, mata mereka akhirnya beralih dari Dave, dan mereka semua seolah meneteskan air liur!
Dave mengangkat sumpitnya dan mulai makan terlebih dulu.
Sikap Dave membuat mereka sangat ingin mengomentarinya tapi tidak ada yang berani buka suara, apalagi karena Junior juga tidak mengatakan apapun, jadi mereka hanya bisa diam!
“Ayo semuanya, silahkan dimakan, tidak usah malu–malu….”
Setelah Junior berkata seperti itu, mereka yang sudah tidak bisa menahan diri langsung mulai melahap makanannya, bagaimana pun mereka hanyalah karyawan biasa, mereka tidak pernah memakan makanan semewah ini!
Mata Yvonne yang melihat makanan lezat dihadapannya juga memanas, tapi dia masih bisa mengontrol dirinya dan tidak menggila seperti yang lainnya!
Tapi seperti itu sangat merugikan, karena lauk yang awalnya sangat diinginkan sudah habis. direbut orang lain!
Dave menyadari kalau Yvonne sedikit malu–malu, dan membantu Yvonne mengambilkan lauk : “Yvonne, makanlah lebih banyak, lagipula kita tidak membayar, kalau tidak makan akan rugi…”
Segera, Dave sudah mengisi penuh piring milik Yvonne dengan lauk!
Melihat sikap Dave membuat Junior merasa jengkel, dia sangat ingin tahu apa yang membuat Yuki begitu menyukai Dave?
Dan saat yang lainnya sedang makan, Junior sama sekali tidak makan, dia terus melirik jam tangannya seolah sedang menunggu sesuatu!
“Kak Dave, saya ke kamar mandi sebentar ya…”
Yvonne berdiri dan berjalan keluar dari ruangan VIP!
Setelah beberapa menit, Yvonne kembali ke ruangan VIP dengan panik, wajahnya memucat dan kembali duduk disamping Dave!
“Yvonne, ada apa?” Dave bertanya.
“Tidak….tidak apa–apa…” Yvonne segera menggelengkan kepalanya!
Tapi pada saat Yvonne baru selesai bicara, pintu ruangan VIP ditendang oleh seseorang, dan empat pria kekar melangkah masuk kedalam!
“Gadis kecil, kamu mau lari begitu saja setelah menabrakku? Tidak minta maaf dulu pada kakak?”
Salah seorang pria kekar itu berkata pada Yvonne.
“Saya…saya tidak sengaja, maaf….”
Yvonne kaget dan segera bangkit berdiri dan meminta maaf kepada pria kekar itu!
Melihat ruangan mereka diterobos oleh sekelompok orang juga membuat karyawan lain terkejut, hanya Junior saja yang menyeringai!
Bab 122 Ingin membunuhku?
Orang yang ditunggu–tunggu olehnya akhirnya datang!
Empat orang pria kekar itu adalah bawahannya Hercules, tadi Junior sudah bertemu dengan
mereka!
“Meminta maaf saja sudah selesai? Kamu sudah menabrak kakak, paling tidak harus bersulang pada kakak dulu!”
Salah seorang pria kekar itu berkata dengan senyuman jahat diwajahnya!
“Kalau begitu saya akan bersulang untuk kalian…..”
Yvonne tidak takut minum alkohol, karena dia juga cukup kuat minum!
Yvonne menuangkan dua gelas anggur dan menyerahkan salah satunya kepadá pria kekar itu!
Hanya saja pria kekar itu sengaja menyentuh tangan Yvonne saat Yvonne menyerahkan gelas itu kepadanya, sehingga membuatnya berteriak dan menjatuhkan gelas itu kelantai dan anggur yang ada didalamnya juga tumpah pada pria kekar itu!
Pria kekar itu marah dan hendak turun tangan!
Dave segera berdiri dan menarik Yvonne kebelakangnya, dan menatap pria kekar itu dengan dingin: “Saya mewakilinya untuk meminta maaf pada kalian!”
Pria kekar itu mengintip Junior, dan Junior berusaha keras untuk mengedipkan matanya, seketika pria kekar itu langsung mengerti kalau orang yang ada di depannya adalah orang yang ingin dihabisi oleh Junior!
“Kamu kira kamu itu siapa, bisa mewakilinya minta maaf begitu saja?”
Pria kekar itu menarik kerah baju Dave, dan hendak menyeretnya keluar dari ruangan VIP!
Sekarang karena mereka sudah tahu orangnya, mereka bisa menyeretnya ke tempat tersembunyi dan menghabisinya disana,ada terlalu banyak orang kalau mereka langsung membunuh Dave disini!
Dave juga langsung mencengkram pergelangan tangan pria kekar itu, dan mengerahkan sedikit) tenaganya, pria kekar itu langsung berteriak kesakitan dan melepaskan tangannya!
“Saya paling benci orang menarik kerah bajuku, ini hanya sebuah peringatan untukmu…”
Dave berkata dengan tenang.
Pria kekar itu melihat pergelangan tangannya yang memerah, tatapan matanya menunjukkan sedikit ketidak–percayaan!
Melihat Dave berani berkata seperti itu, Junior juga semakin kaget, tapi semakin Dave melakukan hal seperti ini akan membuat kematiannya semakin menyenangkan!
“Bocah, kamu ingin sok hebat ya? Kalau begitu ayo ikut saya keluar…..”
Pria kekar itu berkata pada Dave.
“Tidak masalah…”
Dave menjawab dengan santai!
“Kak Dave…” Yvonne melihat Dave hendak dibawa pergi oleh beberapa orang itu bergegas
menarik Dave!
“Tenanglah, saya akan segera kembali…”
Dave tersenyum pada Yvonne dan langsung pergi keluar!
Melihat Dave ikut pergi dengan beberapa pria kekar itu, Yvonne bergegas menyusul, namun Mona menahannya!
“Yvonne, apa yang sedang kamu lakukan? Mereka itu kelihatan sangat galak, kalau Dave berani keluar dia pasti punya keberanian….”
Mona membujuk Yvonne, namun hatinya benar–benar berharap Dave dipukuli sampai mati!
Sedangkan Junior yang melihat Dave dibawa pergi oleh pria kekar itu langsung tersenyum puas, dia segera mengibaskan tangannya kepada karyawan lain yang sudah ketakutan hingga memucat sejak awal: “Ayo, lanjunkan lagi….”
Melihat Junior berkata demikian, mereka segera kembali ke tempat duduk masing–masing dan suasananya mulai bersemangat lagi!
“Dave si bajingan itu, sebaiknya dipukuli sampai mati…”
Billy berkata dengan keji.
Saat ini wajahnya masih terasa sakit, dia sudah sangat membenci Dave!
Karyawan lain juga segera mengiyakan, tidak ada yang peduli dengan keselamatan Dave kecuali.
Yvonne!
Dan setelah keluar dari ruangan VIP, Dave ikut dengan 4 orang pria kekar itu menuju halaman belakang!
Melihat jumlah orang yang ada di halaman belakang semakin sedikit, empat orang itu mulai mengepung Dave!
Dave melihat mereka dan menyeringai: “Aura pembunuh di tubuh kalian begitu kuat, apa kalian ingin membunuhku?”
“Bocah, ada orang yang menjual nyawamu, kamu juga jangan salahkan kami, salahkan saja hidupmu yang mengenaskan, saya akan bertindak dengan cepat agar kamu tidak terlalu merasa
kesakitan!”
Kata pria kekar yang tadi tangannya dipelintir oleh Dave.
Baru selesai berbicara, empat orang pria kekar itu mengeluarkan pisau dan menatap Dave dengan sangar!
“Apakah kalian bisa memberitahu kepadaku yang sudah akan mati ini, siapa yang menjual nyawaku?”
Dave melirik empat pria kekar yang memegang pisau dan bertanya dengan santai.
Bab 123 Ini adalah aturan
“Tidak boleh, ini adalah aturannya!” Salah seorang pria kekar itu menggelengkan kepalanya!
“Kalau tidak boleh, saya akan tanyakan kepada bos kalian….”
Dave berkata dan hendak berjalan menuju ruangan manajer yang ada diatas!
Empat pria kekar itu tercengang, mereka tidak menyangka Dave ternyata tidak takut pada mereka, dan wajah mereka mulai muram!
“Cari mati…”
Sambil berkata, empat pria kekar itu bergerak bersamaan dan terlihat jelas akan menyerang Dave dengan pisau!
Dave bahkan tidak melihat keempat orang itu, dia menggerakkan tangannya dengan ringan dan membuat pergelangan tangan keempat orang itu seperti dihancurkan oleh sesuatu, dan pisau yang ada ditangan mereka langsung terjatuh di tanah!
Seketika, empat pria kekar itu menjadi kebingungan, melihat Dave yang berjalan memasuki restoran dan menuju keatas, mereka seketika terkejut!
Tidak satupun dari mereka yang menyadari kalau tadi Dave menyentuh mereka, hanya saja pisau yang ada ditangan mereka terjatuh kelantai begitu saja, dan membuat pergelangan tangan mereka tiba–tiba kemerahan dan terlihat bekas darah!
Dan saat bayangan Dave menghilang, mereka baru menyadarinya dan segera mengejar Dave!
Pada saat itu didalam ruangan manajer, Hercules sedang menatap keluar jendela, tangannya memegang sebuah cerutu dan kedua alisnya terlihat menyatu!
Awalnya di kota Surau, kekuatan dalam lingkungan mafia hanya terbagi menjadi dua bagian, Yayasan Nusantara, dan mereka, Geng Naga Api, meski ada beberapa geng kecil lainnya, tapi mereka sama sekali tidak berarti dan tidak dianggap!
Hanya saja, beberapa waktu lalu, pemimpin Geng Naga Api, Stanley terluka, dan seluruh permasalahan dalam Geng Naga Api diambil alih oleh Hercules, dia juga tidak berani bertindak gegabah, tanpa Stanley yang menjabat, kalau Yansen tiba–tiba menyerang mereka, Geng Naga Api tidak akan bisa menahannya!
Sebenarnya Hercules juga melihat sendiri saat Dave memukul Stanley, kekuatan Dave sangat membuat Hercules terkejut, dia tidak tahu kalau Yansen punya orang sekuat itu!
Namun Stanley sudah mencari gurunya, Timotius, pada saat itu, asalkan Timotius datang membantu mereka, maka kekuatan Geng Naga Api dan Yayasan Nusantara akan menjadi seimbang!
Bam…..
Saat Hercules menatap keluar jendela dan memikirkan tentang masa depan Geng Naga Api, tiba- tiba ada suara keras yang terdengar, pintu ruangannya ditendang hingga terbuka oleh seseorang!
Hercules seketika murka, dan dia berteriak sebelum menolehkan kepalanya : “Sialan, siapa yang berani masuk tanpa mengetuk pintu?”
Dan saat Hercules baru selesai berbicara, dan menolehkan kepalanya, dia langsung tercengang, kedua matanya menunjukkan ekspresi yang ngeri!
Karena Dave yang memukuli Stanley, sedang berdiri dihadapannya!
Dave tidak mengenal Hercules, karena di perjamuan yang diadakan oleh Indrawan, orang yang dibawa oleh Stanley terlalu banyak, tapi tidak ada yang berani bertindak, hanya Stanley yang berani melawan Dave dan dihabisi oleh Dave!
“Kamu adalah manajer dari Restoran Lima?” Dave bertanya pada Hercules yang wajahnya penuh keterkejutan.
Hercules yang melihat Dave tidak mengenalinya segera mengangguk: “Benar, saya adalah manajernya, apa Anda punya urusan?”
“Tadi bawahanmu mengatakan kalau ada orang yang menjual nyawaku, saya datang kemari untuk bertanya siapa yang menjual nyawaku?”
Dave menarik sebuah kursi dan duduk diatasnya!
“Menjual nyawamu?” Hercules mengernyitkan keningnya, namun kedua matanya mulai menunjukkan rasa ketakutan, dan sekujur tubuhnya tidak berhenti gemetar!
Dia teringat Junior yang ingin membunuh seseorang, entah kebetulan macam apa, ternyata orang yang ingin dibunuh oleh Junor, adalah iblis yang ada di hadapannya?
Dan pada saat Hercules kebingungan hendak menjawab apa, keempat pria kekar itu berlari mati- matian menuju ruangan!
“Kak Junior, orang ini kekuatannya lumayan juga, kamu berempat tidak bisa menghadapinya, dan dia bergegas menuju kemari….”
Salah seorang pria kekar itu berkata pada Hercules!
Saat itu juga Hercules hampir terkulai dilantai, kalau begitu, orang yang Junior minta untuk bunuh adalah Dave yang ada dihadapannya!
Hercules menyesal, kalau dia tahu orang itu adalah Dave, jangankan 1 miliar, diberikan uang sebanyak apapun dia tidak akan berani!
Stanley yang begitu hebat saja langsung dihabisi Dave dengan satu tendangannya!
Bab 124 Manusia Kejam
“Pak Dave, saya benar–benar tidak tahu orang itu adalah Anda, kalau saya tahu, diberi seratus nyali pun saya tidak akan berani!”
Hercules yang dihadapkan dengan situasi ini hanya bisa meminta maaf langsung kepada Dave, ini yang diartikan kalau orang harus menundukkan kepalanya dibawah atap!
“Kamu mengenalku?” Dave mengernyitkan keningnya!
Hercules tersenyum canggung: “Saya pernah melihat Pak Dave saat perjamuan Tuan Indrawan, pemimpin kelompok kami adalah orang yang dipukuli oleh Pak Dave….”
“Lalu, kalau kamu tahu saya yang memukuli Stanley, kenapa tidak mencariku untuk balas dendam? Malah begitu sungkan terhadapku?” Dave merasa bingung, Yayasan Nusantara dan Geng Naga Api memang tidak pernah akur sejak awal, sekarang Dave bahkan memukuli Stanley, menurut logika, kalau anggota Geng Naga Api melihatnya, pasti akan menganggapnya sebagai musuh!
Namun Hercules yang ada dihadapannya malah sangat sungkan padanya, bahkan bisa dibilang sangat menghormatinya!
“Pak Dave bergurau ya, dengan kemampuan Pak Dave, saya mana berani mencari Pak Dave untuk membalas dendam kecuali saya sudah bosan hidup…”
Hercules menjawab dengan jujur.
Dave tersenyum, dia tidak menyangka Hercules akan sejujur ini, seorang pria sanggup membungkuk dan merendah juga termasuk tindakan yang heroik!
“Sekarang sudah bisa memberitahuku? Siapa yang menjual nyawaku?”
Tanya Dave.
“Junior, dia memberiku uang 1 miliar dan memintaku melakukan hal ini….” Hercules tidák berani merahasiakannya, dia tidak akan membuat dirinya kehilangan nyawanya hanya karena beberapa
aturan!
Dave mendengus, dia sudah menebak sejak awal kalau ini pasti ulah Junior!
Dave berbalik dan keluar dari ruangan, dan disaat itulah Hercules menyadari kalau dia berkeringat hebat sampai sekujur tubuhnya basah!
“Kak Hercules, jadi dia orang yang melukai pemimpin kita? Muda sekali, sama sekali tidak
terlihat….”
Setelah Dave pergi, salah seorang pria kekar itu bertanya dengan kaget.
Hercules menjawab dengan wajah serius: “Beritahu yang lainnya, sebelum Pemimpin kita
kembali, siapapun tidak boleh menyinggung manusia kejam itu….”
“Baik!” Mereka mengangguk dan segera memberitahukan kabar itu kepada rekan lainnya!
Dan pada saat itu, di dalam ruangan VIP, Junior sudah minum dengan sangat bahagia dengan yang lainnya, saat melihat Dave dibawa pergi, Junior dan Billy merasa sangat bahagia!
Yang satu adalah Direktur, dan satunya lagi adalah manajer departemen, bagaimana yang lain bisa merasa tidak senang kalau mereka berdua senang!
Mereka makan dan minum dengan puas, Junior melambai–lambaikan tangannya: “Hari ini sampai disini saja, besok masih harus bekerja kan, saya harap departemen pemasaran akan menjadi lebih baik…”
Karena sangat bahagia, Junior minum cukup banyak, wajahnya sudah semerah tomat!
Karena Junior sudah mengisyaratkan untuk bubar, tidak ada orang yang berani tinggal lagi, mereka segera bangkit berdiri dan hendak pulang!
“Kak Dave belum kembali, apa kita tidak menunggunya?”
Saat semua orang bersiap pulang, Yvonne tiba–tiba bertanya dengan cemas.
“Yvonne, apa kamu tidak dengar ucapan Pak Junior? Dia menyuruh kita pulang dan beristirahat, dan bekerja dengan baik besok, apa kamu tidak mau menuruti ucapan Pak Junior?”
Billy berteriak pada Yvonne!
Yvonne menjadi panik, dia tidak berani membantah Junior, tapi dia juga sangat mencemaskan
keselamatan Dave!
“Yvonne, tidak usah pedulikan Dave lagi, bisa saja bajingan itu sudah kabur sejak tadi, kita pulang saja dulu….”
Mona membujuk Yvonne!
Yvonne yang melihat situasi itu juga hanya bisa bersiap pulang dan menunggu kabar selanjutnya!
Junior yang ada disamping menyeringai dan tersenyum sinis dalam hatinya: “Dave tidak akan kembali lagi selamanya.”
Tapi pada saat mereka hendak pulang, pintu ruangan VIP tiba–tiba terbuka, Dave berjalan masuk! “Dave?
Melihat Dave berjalan masuk, mereka semua tercengang, mereka mengira Dave yang dibawa pergi sudah dipukuli sampai tidak bisa bergerak lagi!
Dan yang paling terkejut adalah Junior, jelas–jelas dia sudah berpesan agar mereka membantunya menghabisi Dave, tapi kenapa Dave muncul lagi?
“Kak Dave….”
Yvonne yang melihat Dave kembali langsung menghampiri dengan bersemangat!
“Kamu….kamu kenapa bisa kembali?”
Junior bertanya dengan ketidak percayaan.
Dave mencibir: “Masalah sudah diselesaikan, tentu saja saya harus kembali, lantas Pak Junior berharap saya tidak kembali lagi?”
Bab 125 Penuh Harmoni
Junior menatap tatapan Dave yang penuh ejekan, dan entah kenapa sekujur tubuhnya gemetaran. dia berusaha keras menenangkan dirinya dan berkata: “Apa ada yang harus saya harapkan? Kalau kamu kembali ya kembali!”
“Dave, kamu kembali tidak tepat waktu, kami sudah selesai makan, kalau kamu ingin makan, disini masih ada sisa makanan, kamu bisa makan sisa makanan itu agar tidak boros….”
Billy menatap Dave dengan tatapan penghinaan!
Yang lainnya mulai tertawa, mereka menatap Dave dan menertawainya dengan penuh penghinaan!
“Kenapa? Mulutmu tidak sakit lagi?” Dave menatap Billy dengan sinis!
Billy tercengang, dia terkejut dan segera melangkah mundur, kedua tangannya memegangi wajahnya!
“Billy, jangan hiraukan dia, ayo kita pulang…..”
Mona juga takut Dave akan bertindak lagi, jadi dia segera menarik Billy untuk pulang!
Semua orang keluar dari ruangan itu dan menyisakan Dave dan Yvonne!
“Kak Dave, kalau kamu masih lapar, kita bisa makan di warung, jangan makan makanan sisa….”
Yvonne berkata pada Dave.
“Kamu juga tidak kenyang?” Dave bertanya pada Yvonne dengan bingung.
“Kamu dibawa pergi oleh mereka, saya merasa cemas, jadi…….
Yvonne menundukkan kepalanya, dia sangat mencemaskan keselamatan Dave, jadi dia tidak selera makan!
Melihat Yvonne seperti itu, Dave merasa sedikit bersalah dan tersenyum sambil berkata: “Ayo, kita makan di warung….”
Dave membawa Yvonne meninggalkan tempat itu!
Sedangkan diluar Restoran Lima, Billy sedang membukakan pintu mobil dengan hormat untuk Junior:Pak Junior, silahkan naik….”
Junior sudah menginjakkan satu kakinya kedalam mobil, lalu kembali melangkah mundur dan berkata: “Kalian pulang saja dulu, saya lupa saya masih ada sedikit urusan yang harus diselesaikan!”
Junior ingin bertanya pada Hercules apa yang sebenarnya terjadi, kalau Hercules tidak bisa
menyelesaikan perkara ini, maka dia akan meminta kembali uangnya!
“Pak Junior masih ada urusan apa, saya bisa membantu mengurusnya….”
Seketika, Dave beserta Yvonne berjalan keluar, wajahnya dipenuhi senyuman!
“Dave, kamu kira kamu siapa, urusan Pak Junior apa bisa kamu selesaikan……” Billy mendegus, lalu berkata dengan hormat kepada Junior: “Pak Junior, ada masalah apa, saya bisa membantumu mengurusnya….”
pribadi, kalian pulang saja
melirik Dave dan
tadi kamu datang naik Bentley? Kalau begitu, sekarang kamu pulang apa ada Bentley yang menjemputmu juga? Saya belum pernah
dengan penuh penghinaan
juga
tahu, teman
datang naik Bentley
mulai menghina
memperlihatkannya kepada
mungkin punya
membutuhkan modal, kalau berlagak itu melanggar hukum,
pernalrditangkap kok,
mereka sengaja melawan
setelah Dave dibebaskan, dia malah ditinggal nikah oleh pacarnya, dengan statusnya itu, apa yang mau dia
lupa akan rasa sakit diwajahnya,
Dave seketika menjadi
lagi, Billy baru
wajahnya dan
kamu, kalau kamu berani
kesal pada
Saya
Yvonne menarik lengan baju Dave dengan
Mona yang sudah seperti itu
sampai bersitegang, pada saat Denny dan orang tuanya bertemu dan membahasnya
punggungnya,
mobil Bentley melaju kearah
Bentley itu,
juga sedikit bingung, dia tidak menyangka kalau Yansen
berteriak dengan semangat : “Ini dia mobilnya,
turun dan berjalan.
menyangka Yansen akan mengutus seseorang untuk datang menjemputnya, sepertinya dia takut kalau hubungan diantara mereka berdua akan terbongkar, karena bagaimanapun reputasi
ke mobil, kita
pada
Yvonne langsung bercahaya, dia mengangguk dengan bahagia, dia tidak pernah
jendela dengan bangga, dia menatap sekelompok orang itu dengan tatapan mengejek: “Saya duluan
mobil Bentley itu melaju pergi, meninggalkan Billy dan
itu benar–benar naik
itu benar–benar
Semua orang merasa tercengang!
itu hanya
meludah dengan kasar, lalu naik
melihat itu hanya bisa bubar dan pulang
didalam ruangan kantor di Restoran Lima, Junior yang terlihat sangat
pernah gagal dalam melakukan suatu hal, kenapa
Junior bertanya pada Hercules.
berdiri dan menghampiri Junior, dan saat dihadapannya, dia
lantai langsung ditodong dengan pisau oleh keempat bawahan. Hercules, membuat Junior merasa
untuk menanyaiku, kalau bukan karena uang 1 miliarmu saya pasti sudah melemparkanmu ke sungai untuk menjadi
berteriak marah
mengerti apa yang terjadi
berani tidak percaya padamu, hanya saja masalah ini tidak berhasil diselesaikan, apa
menggoreskan pisau itu dengan kuat di leher Junior, dan membuat lehernya
pada Pak Hercules? Apakah kamu tidak tahu aturannya kami? Uang yang sudah kami terima
kekar itu berteriak
sebuah pisau yang dingin, dan tidak berani bicara
kalau sampai terdengar di telinga orang lain, maka saya akan mencabut
Hercules mengancam Junior!
tapi integritas mereka sebagai pebisnis juga harus dipertahankan, kalau sampai kedengaran oleh orang lain, apa lagi
127 Tidak mabuk akan
yang dia hadapi kali ini bukan Dave, Hercules juga tidak
keluar, dia
Uang 1 miliar
payah habis begitu saja, dan itu bahkan tidak membuat Dave menghilang, dia bahkan tidak
Junior merasa sangat dirugikan!
berteriak keras saat berjalan keluar dari
tempat yang paling
sesampainya pada malam hari, jalanan ini penuh hiruk
dan memesan beberapa
ramai, maka memasaknya juga
sangat nyaman, apakah itu punya
pada Dave dengan
untuk apa saya membohongimu, yang
juga tidak termasuk sedang berbohong, meskipun Yansen adalah
punya bisnis apa?
yang dimiliki
seperti perdagangan ya, dia masih lajang. hanya saja usianya sedikit lebih tua, kalau tidak
lebih muda Dave mungkin akan
saya mau mencari yang seperti Kak
Dave dengan
1
memalingkan wajahnya
datang, kami mau
dan menyelamatkan Dave, kalau tidak Dave benar–benar tidak tahu bagaimana harus menghadapi
terang–terangan, siapa saja
kalau
Yvonne mengangguk dengan semangat!
kardus bir, karena dengan kemampuan minum
baru berusia belasan tahun, Dave dan orang tuanya yang
sangat cepat, dalam waktu beberapa tahun, banyak gedung–gedung tinggi didirikan dan
selalu membantuku dan
masa lalu mereka
dan tidak
pernah mencuri telur puyuh untukku, dan membuat kamu dipukuli habis–habisan oleh Paman Edward, lalu kamu juga
larut dalam kenangan masa lalu, semua kenangan tentang
itu, seorang gadis berambut pirang yang mengenakan rok dan sepatu hak tinggi,
sekali, saya tidak menyangka akan bertemu denganmu di warung
berambut pirang itu menepuk–nepuk pundak
dan bangkit berdiri: “Christine, bukankah kamu keluar negeri? Sejak
keluar negeri, itu
apa?” Yvonne melirik
lalu menjawab dengan
menatap Christine sejenak, saat pertama melihatnya dia sudah menyadari kalau Christine pasti mempunyai
Bab 128 Reuni sekolah
menebak, dia terdiam sejenak
Apa
mencairkan suasana sambil
“Bukan…..Ini Kak Dave…..”
yang mendengarnya merona merah,
mengulurkan tangannya pada
saya Christine, saya dan Yvonne adalah teman sekolah, juga
mengulurkan tangan dan
Yvonne, Christine langsung tahu kalau dia pasti menyukai Dave, hanya saja mereka tidak memiliki
bergabung dengam mereka dan makan
besok ada acara reuni sekolah, apa
dan bertanya
reuni sekolah?
ada yang pernah mengadakan reuni kali ini tiba–tiba ada yang
Tidak ada yang memberitahumu?”
Yvonne menggelengkan kepalanya!
yang memberitahumu, Aileen yang mengadakannya, dia dan Verhaag
tubuh Yvonne gemetaran,
Yvonne dan bertanya pada Christine:
langsung menjawab Dave, dia menatap Yvonne sesaat, kalau Yvonne
mantan
sendiri
menipu uangmu itu?” Dave tahu, Yvonne menjadi penari juga karena ditipu oleh mantan pacarnya,
Yvonne menganggukkan kepalanya.
uangmu?” Christine tidak tahu tentang itu, dan dia bertanya
mendengarnya, dia menjadi marah: “Sejak awal saya sudah yakin
dan Verhaag berpacaran, jelas dia juga sedang menargetkanmu, bagus juga, biarkan Verhaag pria bajingan itu yang menyadarkan
ingin mempunyai kaitan apapun lagi dengan Verhaag, saya
ingin menghadiri acara reuni, dia juga tidak ingin kalau Verhaag tahu alasan Yvonne tidak mau
tidak pergi, saya juga tidak mau pergi, tidak ada artinya, acara reuni sekarang hanya digunakan sebagai ajang pamer bagi
juga memutuskan untuk tidak
ini tidak boleh dilewatkan, kamu harus menunjukkan kepada pria bajingan itu kalau sekarang kamu menjalani
Dave membujuk Yvonne!
menatap Dave dengan kebingungan, dia tidak mengerti maksud
Dave!
menemanimu kesana,
Dave tersenyum santai!
terkejut, hanya saja wajahnya juga
pada bajingan itu, kalau kamu melewati kehidupan yang jauh lebih baik
yang mendengarnya juga
menjelaskan pada
mereka melanjutkan obrolan mereka sambil minum, tiba–tiba seorang pria gemuk dengan telinga besar dan kalung emas datang lalu menampar Christine
129 Tidak perlu
saya menghabiskan uang untuk kamu menemaniku minum, bukan untuk menemani orang
berkata
situasi itu segera bangkit berdiri dan berkata dengan sopan : “Kak Surya, saya kebetulan bertemu dengan seorang teman, jadi mengobrol sebentar, saya akan segera ikut
berkata dengan wajah tidak senang : “Kenapa kamu memukuli orang seenaknya saja? Kenapa kalau kamu menghabiskan sedikit
seperti ini berpikir, mereka mengira dengan membayar sedikit uang, mereka
berani berkata dengan nada seperti itu padanya, raut wajahnya seketiką membeku: “Bocah, besar juga nyalimu, berani berbicara seperti itu padaku, kulihat kamu juga tidak jelek, bagaimana kalau kamu tidur dengan ku semalam? Kebetulan kalian
dan hendak menyentuh Yvonne, sama sekali tidak menganggap Dave
ini temanku, dia tidak mengerti hal seperti ini, malam ini saya saja yang menemani Kak Surya sampai puas
berkata dan
ini, Christine juga sudah tidak takut kalau Yvonne dan Dave
mau memainkan kalian berdua, kamu kalau
sambil mendorong
melihat itu segera
mereka, mereka akan semakin menindasmu, jadi Yvonne tidak menunjukkan ketakutannya
“Bernyali juga bocah ini…..”
Yvonne yang memelototinya, menyeringai
Piak……
Bam…………
hendak meraih Yvonne, Dave yang sedari tadi duduk tiba–tiba
bercucuran dari kepalanya, dan membuat Surya langsung
melihat Dave memukuli Surya seketika
Surya, kamu….kamu tidak
bergegas memapah Surya sambil bertanya
4
kau sialan….” Surya mendorong Christine, dan menatap Dave dengan marah: “Bajingan berani memukuliku, kamu habis makan nyali beruang dan macan ya?
membunuhmu….”
Surya yang masih berani mencaci maki dirinya, kembali mengambil sebuah botol dan membuat
Yvonne dan Christine seolah tidak terjadi apa–apa : “Ayo duduk, kita
itu? Dia adalah penguasa di jalanan ini,
dia seperti cacing kepanasan,
saja, tidak perlu takut
Dave tersenyum santai!
sama sekali tidak merasa takut, Christine bertanya pada Yvonne
Perintah Kaisar Naga
10 mutiara
Bab 130 Pamerlah
status pria itu, Dave yang tidak merasa takut sedikitpun membuat Christine merasa kalau Dave pasti punya dekingan, kalau tidak dia
tetangga sejak kecil, dia tidak
berkata sambil
dekingan kenapa dia
tidak percaya, kalau orang biasa mendengar status pria
dekingan, Kak Dave pernah masuk penjara
pernah dipenjaralah yang membuatnya tidak gampang merasa
segelintir orang, namun Kak Surya bukan preman biasa, dia juga anggota
Christine membujuk Dave!
ini sangat menarik, kenapa hari ini dia selalu bertemu dengan orang–orang Geng
di Kota Surau, preman–preman yang kamu kenal tidak akan bisa melindungimu, sekarang
tubuhnya untuk membujuk
Naga Api latryang harusnya takut
Dave sekilas dan berkata dengan malas “Saya tidak sedang bercanda denganmu, kamu kalau
sambil menarik Yvonne dan berkata: “Yvonne, ayo kita pergi, biarkan saja dia pamer,
terhadap Dave,
bukan orang seperti
mau pergi, tapi
jadi kamu tidak tahu sehebat apa Geng Naga Api, di seluruh Kota Surau tidak ada orang yang tidak takut pada Geng Naga Api, Dave yang sudah pernah
menarik Yvonne dan tidak
dengan Yvonne, tiba–tiba sekelompok orang sudah mengerumuni mereka, dan yang memimpin didepan
membawa sekelompok orang, Christine terkejut dan memucat,
sangar
Dave yang tetap
karena kamu tidak kabur, saya juga akan memperlihatkan kehebatanku padamu
meraih sebuah botol dan
“Kak Surya….”
dan menghalangi Surya: “Kak Surya, jangan marah, dia sudah menyesali perbuatannya tadi, saya memberitahunya status Kak Surya dan dia sudah ketakutan, Kak Surya, demi saya, ampunilah dia kali ini, saya tidak akan menerima pembayaran dari Kak Surya untuk beberapa malam, dan dia
dia langsung meletakkan botol ditangannya, dan bertanya
Bab 131 Seribu rupiah
tahu Dave akan mengeluarkan uang sebanyak apa, dia kemudian menatap Dave dan bertanya: “Kak Surya bertanya padamu, berapa uang yang akan kamu bayarkan untuk menyelesaikan masalah ini? Kuberitahu ya,
uang yang cukup untuk mengganti rugi
berhenti
mengulurkan tangannya, dan menunjukkan jari
membayar 10 juta untuk ganti rugiku?” Surya yang melihat itu seketika menjadi
dan hanya
dan berusaha
mengatakan sepuluh
Dave menggeleng!
juta juga tidak banyak!” kata
lumayan banyak, melihat Dave yang seperti itu, dan pernah dipenjara, dia pasti tidak punya
batasannya, dia juga baru bebas dari penjara, dia pasti tidak punya banyak uang
sedang membantu Dave untuk mendapatkan belas
berani langsung memukuli orang. nyalinya juga lumayan, saya
tidak cukup, saya punya sedikit, akan kupinjamkan
bukan seratus juta….” Dave kembali
saja dia kembali menunjukkan raut wajah dingin dan berkata: “Kalau begitu. maksudmu, 1 miliar? Kalau kamu sanggup membayar 1 miliar, maka saya tidak akan perhitungan lagi denganmu,
bawahanku….”
“Maksudku, seribu rupiah….”
berkata sambil mengeluarkan sebuah koin
seribu rupiah, Surya seketika mengamuk: “Sialan, berani mempermainkanku,
mengamuk: “Dave, apa maksudmu? Saya sedang membantumu memohon belas kasihan, kamu malah
kalau bukan karena Yvonne,
dan bersembunyi disamping, sedangkan Surya meraih sebuah kursi dan bersiap
belasan orang, dia tidak takut lagi pada Dave,
menerjang kearah Dave, Dave tiba–tiba menjentikkan uang seribu yang ada
ditangannya seketika terlepas dari genggamannya, dia melihat pergelangan tangannya yang sudah berdarah
dia, bunuh
Surya berteriak marah.
yang ada dibelakangnya langsung menerjang kearah
“Kak Dave….”
dia ingin
Yvonne kesana sekarang, itu sama saja dengan mengantar
Bab 132 Menyesal
orang itu menerjang kearahnya, dan dia tetap duduk dikursi tanpa bergerak sedikitpun, raut wajahnya
ada dimeja, mengambil segenggam dan melemparkannya kepada belasan
segenggam kacang pada mereka, mereka sama sekali
akan
dalam sekejap, mereka
terasa seperti peluru yang menembus kulit, sekujur tubuh mereka langsung menegang dan gemetar, dan mereka langsung ambruk ke tanah, dan ditubuh mereka tiba–tiba terlihat sebuah
tidak bisa bergerak, dia menatap bawahannya
ini?”
menyangka Dave sehebat itu, Christine menoleh kearah Yvonne, dan berharap Yvonne akan menjelaskan situasi ini kepadanya, kenapa Dave bisa
sama bingungnya dengan dia, dia sendiri tidak tahu kenapa Dave bisa sehebat itu,
Dave tiba–tiba
menelan ludah, dia ingin mengatakan sesuatu, tapi raut wajah Dave yang tenang membuat dia tidak bisa
akhirnya tersadar dari keterkejutannya, dia mencoba menarik nafas dan berkata pada Dave: “Sialan, hebat juga kamu, tapi apakah kamu tahu siapa saya? Saya adalah anggota Geng Naga Api,
menjadi musuh Geng Naga Api?
sambil tersenyum
kemudian mengeluarkan
hubungi, tapi mereka yakin kalau Surya
akan turun tangan sendiri, walaupun kamu punya seratus nyawa, kamu juga tidak akan bisa keluar dari sini dengan
Naga Api, dan seluruh persoalan diserahkan kepada Hercules, dan
mendengar nama Hercules, Dave langsung tertawa, dia baru saja keluar
bagaimana Kak Hercules yang kamu banggakan itu akan
dengan ekspresi
Kak Hercules, dia segera berbisik pada Yvonne: “Yvonne, kamu bujuklah Dave, kita pergi saja, jangan mengira kemampuannya itu sudah sangat hebat dan tidak takut pada siapapun, saya beritahu, Kak Hercules itu adalah tangan kanan Stanley, pemimpin
dia segera mengangguk, dan segera menghampiri Dave dan berbisik: “Kak Dave,
Bab 133 Seratus nyawa
memberitahu kehebatan Hercules pada Dave, karena dia tahu kalau Dave sudah menggebu–gebu, kalau
berkata: “Yvonne, kamu dan Christine pergi dulu, sebentar lagi saya
menjadi semakin gelisah dan berkata dengan jujur : “Kak Dave, tadi Christine mengatakan kalau Kak Hercules itu sangat hebat, saya rasa sebaiknya kita tidak
“Tidak
tidak takut!” Dave
tidak bisa dibujuk hanya bisa menegurnya : “Jangan kira kemampuanmu itu sangat hebat, dan membuatmu tidak tahu diri, Kak Hercules adalah tangan kanan pemimpin
berani?” Dave terlihat
ayo pergi, jangan pedulikan dia lagi, dia bahkan berani menyinggung Geng Naga Api, bisa jadi dia tidak akan melihat matahari lagi besok, kalau kita menemaninya, kita akan mati
Surya tidak ingin membiarkan Yvonne dan Christine pergi dari sana, hanya saja Hercules belum sampai, dia tidak
pergi dari sana, bertemu dengan barisan
warung yang melihat itu segera bersembunyi ketakutan, dan orang–orang yang menonton keributan juga seketika
ada seorangpun yang berani menyinggungnya, salah–salah mereka bisa
melihat itu segera menghampiri
hormat!
dengan cerutu di mulutnya, dan orang–orang
Surya segera berteriak dan
Api malu!” melihat kondisi Surya, Hercules mengernyitkan keningnya
dia sedang
itu berkata sambil
saat melihat Dave sedang duduk disana, Hercules
cerutunya dan berkata: “Kak Hercules, bajingan itu
merasa sangat marah,
kuat, dia bahkan mengalahkan Stanley, coba tanyakan
seketika melihat kearah Hercules, raut wajahnya terlihat penuh ejekan: “Kita bertemu lagi, sepertinya
seketika tersenyum lebar dan menghampiri : “Pak Dave, bercanda
kebingungan, dia menatap Hercules dengan
saya punya seratus nyawa, saya
Dave berkata dan menyeringai!
tidak ada seorang pun yang menghalangi!” Hercules tersenyum canggung lalu menoleh kearah
bisa
Bab 134 Membeli mobil
menghampiri dengan
minta maaf
Surya
BAM!
Surya tersujud
kalian,
menyinggungku…..”
sedang berakting didepannya, dan sedang memberi muka
Api pasti akan membalaskan
pergi, Hercules
“Kak……..Kak Hercules, orang ini…..”
berdiri dan bertanya dengan
Piak…
Surya
kalau kamu melihatnya, bersembunyilah jauh–jauh, pemimpin kita dipukuli olehnya, segeralah bersyukur pada dewa karena kamu masih bisa hidup saat
Surya yang masih berdiri disana
area perumahan, Yvonne berdiri didepan pintu menunggu Dave dengan cemas,
kenapa tidak masuk,
pulang tapi tidak masuk kerumah
masuk saja dulu, saya sedang menunggu Kak
Yvonne terlihat sangat cemas!
Dave? Bukankah
begitu gelisah,
tidak tahu bagaimana cara menjelaskannya pada
dimana Dave? Bukankah kalian
itu, Celine
Yvonne takut mereka akan cemas dan segera berkata: “Kak Dave ada
yang dia sibukkan, sudah pulang kerja pun masih ada
Celine menggerutu!
masuk saja dulu, saya akan menunggu
Celine dan Edward masuk terlebih dulu, karena dia tidak tahu jam berapa Dave akan pulang, bisa pulang atau tidak
kalian kejutan,
berkata dan
“Kejutan?” Yvonne tercengang!
Dave sudah bekerja, kalau naik angkutan umum pasti sangat merepotkan jadi dia membeli sebuah mobil, agar kalian bisa menyetir,
ini juga ada bagianmu, ini adalah hadiah
Celine juga ikut nimbrung!
beberapa juta, sisanya adalah
Melissa tersenyum!
mereka berdua, setelah pekerjaan mereka stabil, biarkan mereka yang membelinya sendiri, kita sudah tua, hanya bisa
Edward juga membuka suara.
Mon, 5
Bab 134 Membeli mobil
Read Perintah Kaisar Naga (Dave & marah) Bab 121-140 TODAY
The novel Perintah Kaisar Naga (Dave & marah) has been updated Bab 121-140 with many unexpected details, removing many love knots for the male and female lead. In addition, the author Novelxo.com is very talented in making the situation extremely different. Let's follow the Bab 121-140 of the Perintah Kaisar Naga (Dave & marah) HERE.
Keywords are searched:
Novel Perintah Kaisar Naga (Dave & marah) Bab 121-140
Novel Perintah Kaisar Naga (Dave & marah) by Novelxo.com