Perintah Kaisar Naga

5 mutiara

Bab 1878 Sudah tertangkap

Kali ini, Luna sudah tidak gelisah lagi, sebaliknya Ryan yang sedang bersembunyi malah menjadi sangat gelisah, melihat Dave sudah akan masuk ke dalam perangkapnya namun tidak disangka hanya satu langkah lagi, dia malah berbalik mundur.

“Tuan Dave, karena tidak ada bahaya sebaiknya kita segera pulang..”

Luna berkata lalu mengambil alih untuk memimpin jalan.

Ryan melihat Luna akan berjalan ke depan dan jantungnya langsung tersentak, jika Luna memicu perangkap itu maka Dave akan melarikan diri!

Pada saat ini, Ryan benar–benar menjadi gelisah dan tidak tahu harus berbuat apa!

“Nona Luna”

Pada saat ini, Dave memanggil Luna, Luna menghentikan langkahnya dan menatap Dave.

“Tuan Dave, ada apa?” Tanya Luna.

“Tidak apa–apa, saya rasa akan lebih baik jika saya yang berjalan di depan, lagi pula saya adalah

Aamu_”

Dave tersenyum ringan.

Luna tercengang lalu kemudian tersenyum: “Benar juga, tamu yang terhormat, silakan…”

mempersilakan sementara Dave melangkah ke

adegan ini benar–benar menjadi

berlagaklah, saya sedang menunggumu masuk

tertawa dalam diam dan sepasang

dipasang oleh Ryan sejak lama, langit tiba–tiba menjadi gelap dan dari kedua sisi

itu melemparkannya di saat bersamaan dan delapan rantai itu langsung mengarah kepada Dave, saat ini tubuh Dave seolah–olah disedot oleh tanah dan dia sama sekali tidak bisa

delapan ekor ular piton yang melilit tubuh Dave dan langsung menjerat

Luna menghunuskan pedangnya dan

1/4

Bab 1878 Sudah tertangkap

5 mutiara

cepat lari,

dari kita bisa lolos.”

satu

pun

lalu berkata: “Tuan Dave jangan khawatir,

melompat lalu sosoknya menghilang

yang menangkap Dave pasti Ryan dari Keluarga Spencer,

kekuatan Luna, dia tidak cukup untuk

dan Ryan juga tidak mengejarnya, yang

Rantai Penyegel Jiwa miliknya, Ryan berjalan keluar

berani bersikap tidak hormat kepadaku, kamu adalah orang pertama jadi hari

sambil menatap

malah tersenyum ringan: “Kamu sudah menangkapku, lalu apa yang akan kamu

bela diri, saya Ryan, akan menunjukkan kepada dunia bela diri,

sekarang kamu tetap tawananku, saya juga akan menunjukkan kepada ayahku, dia begitu meninggikanmu tapi kamu tidak lebih dari sekedar tong

tangannya: “Bawa dia, saya akan menunjukkan kepada seluruh dunia bela

sedikit pun, dia mengikuti

“Ayah…Ayah…”

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255