Bab 2091 Tumbuh dan berakar

Mendengar Tuan Graham mengumpat, beberapa gadis itu tercengang namun perasaan gugup mereka di hadapan Tuan Graham juga sudah banyak berkurang!

“Tuan Graham, semoga kamu dapat turun tangan membantu Dave, asalkan bisa menyelamatkan Dave, walau harus mati saya juga bersedia…”

Bella melangkah maju dengan perlahan dan langsung berlutut di hadapan Tuan Graham!

Para gadis lainnya yang melihat hal ini juga segera berlutut dan memohon agar Tuan Graham menyelamatkan Dave dari alam rahasia!

“Tidak ada satu pun dari kalian yang merupakan wanitanya Dave, untuk apa berbuat sampai seperti ini?”

Tatapan Tuan Graham menyapu para gadis di depannya.

“Kak Dave pernah menyelamatkan nyawaku, nyawaku ini adalah miliknya, demi menyelamatkannya saya bersedia mati…”

Wenny mengangkat kepalanya, dia berkata dengan raut wajah tegas.

Di dalam kerumunan ini, usia Wenny adalah yang paling muda tapi tekad di matanya membuktikan kalau dia memang sanggup mengorbankan nyawanya demi Dave!

“Di antara kami, nyawa beberapa orang pernah diselamatkan oleh Dave, ada beberapa orang yang memiliki perasaan cinta padanya, singkatnya kami semua bersedia mati untuk Dave, kami berharap Tuan Graham dapat turun tangan dan menyelamatkannya…”

sujud yang

lalu tersenyum dengan ringan:

kalian sama sekali tidak ada harganya, walaupun kalian mengorbankan nyawa kalian, saat ini juga tidak akan mengubah apa

yang dapat kalian lakukan adalah meningkatkan kekuatan kalian, saat dia bertemu dengan kesulitan kalian dapat membantunya, bukan bersujud dan

menusuk ke

Dave yang semakin meningkat, kesulitan yang dihadapi juga

bisa berbuat apa-apa selain berdoa

kasih atas bimbingan

kembali bersujud untuk Tuan

mereka harus berusaha

bukannya malah menambah masalah untuk Dave, menjadi vas bunga yang

memberikan satu set teknik bela diri kepada kalian, sejauh apa kalian dapat memahaminya, itu tergantung bakat dan

seberkas cahaya spiritual seketika muncul di benak

gadis yang melihat hal ini segera berterima

sudah boleh

Graham melambaikan tangannya dan meminta

saat para gadis itu bangkit berdiri dan hendak beranjak pergi, Tuan Graham tiba-tiba menunjuk Wenny dan Elena: “Kalian berdua,

Elena tampak kebingungan, namun mereka

pergi, raut wajah Tuan

memiliki tubuh fisik yang tidak biasa,

Graham bertanya pada mereka

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255