Ruang Untukmu 

Bab 327 

Elan tidak tahu apa yang akan terjadi jika dia memberi tahu kepada Tasya bahwa dialah yang mengganti pakaian kotornya.

Tasya segera menutupi dadanya dengan tangannya dan bertanya padanya dengan mata curiga, “Kenapa kamu ada di kamarku? Di mana Felly?”

“Direktur Felly pulang untuk beristirahat. Aku yang bertanggung jawab menjagamu sekarang,” jawabnya dengan suara pelan.

Tatapan tajamnya kemudian melesat ke jubah mandi yang dia kenakan sebelum jantungnya seolah berhenti sejenak. “Kamu..” Tasya tergagap. “Kenapa kamu memakai jubah mandi?”

Apakah Felly ada di sini tadi malam? Tasya merasa panik. Apakah Elan yang mengganti pakaiannya menjadi jubah mandi seperti ini?

Elan dengan santai mengingatkannya saat itu. “Kamu muntah di sekujur tubuhku.”

Ketika Tasya mendengar itu, pipinya mulai memanas. Tasya samar-samar ingat bahwa dia muntah, tapi dia tidak ingat apa atau siapa yang bersamanya.

punya pilihan selain

ke arah lain. “Aku tidak membutuhkanmu untuk

tenang, “Aku ingin menjelaskan tentang rumor mengenai aku dan Alanna yang telah beredar selama 2 hari

ingin meluangkan waktu untuknya, Tasya membuka selimut

kamu percaya jika aku mengatakan padamu

itu dan dia tersenyum. Mulai dari Elan yang telah memberikan bunga dan gelang pasangan kepada Alanna hingga Elan berjalan keluar dari restoran bersamanya, bagaimana mungkin semua yang Tasya lihat dengan matanya sendiri itu

aku tidak peduli siapa yang terlibat dalam rumor

meraih pergelangan

marah saat Tasya melihat

pernah berpikir untuk pergi ke mana pun sebelum kamu mendengarnya,” Elan menyela dengan perintah saat tangannya

giginya saat dia menggerakkannya, “Apakah

kalau begitu. Mengapa kamu menjemput Jodi bersama Romi pada hari Rabu? Pernahkah aku terlintas di benakmu ketika kamu sendirian dan sedang bersamanya? Kamu bahkan tidak bisa diganggu untuk mengangkat teleponku

Tasya tidak menyangka bahwa Elan tahu dia pergi dengan Romi untuk

mode diam ketika

sebabnya aku sengaja memberi Alanna karangan bunga keesokan harinya. Aku sengaja tidak meluruskan rumor itu. Aku sengaja pergi ke restoran tempat dimana kamu berada agar kamu melihat kami. Aku sengaja memanggilmu ke kantorku untuk menemuiku yang memesan sepasang gelang

mendengarkan Elan mengoceh. Elan memulai rumor hanya karena saat itu aku dan Romi menjemput Jodi

tiba-tiba penasaran dengan keberadaan gelang yang satunya. “Apakah kamu memberikan gelang

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255