Bab 452 

Tasva turun dari lantai dua setelah dia memilih gaun. Laki–laki yang duduk di sofa itu mendengar langkah kaki mendekat. Dia mengangkat kepalanya dan terbelalak melihat sosok di hadapannya. 

Elan hanya bisa mengagumi perempuan yang menurutnya akan tampak cantik apapun pakaian yang dia pakai. 

Tasya berjalan mendekati Elan, tapi entah kenapa dia merasa malu dan bertanya, “Apakah gaun ini bagus?” 

“Sangat cantik,” ujar Elan memujinya dengan lirih. 

Tasya lalu menunjukkan dua buah tas kecil dengan manik–manik. “Mana yang menurutmu paling bagus?” tanya Tasya lagi. Il 

Elan menatap kedua tas kecil itu dengan serius dan terdiam sejenak. Dia pun memilih satu untuk Tasya. Dan Tasya sendiri tidak terlalu memusingkan dua tas itu 

dan memilih tas yang dipilih oleh Elan. 

Akan ada dua orang tamu yang tidak diundang di pesta malam itu –Alanna dan Helen. 

Sementara itu, Helen dan Romi baru saja tiba di komplek apartemen. Ini adalah apartemen kecil yang dulu pernah Romi beli untuk investasi. Tapi, entah bagaimana di apartemen itulah sekarang Helen tinggal sejak dia menjalin hubungan dengannya. 

tinggal disini agar Elsa tidak tahu kalau kita menjalin hubungan,” ujar Romi terus terang.

bersalah karena sudah merebut pacar Elsa,” imbuhnya.

ini bicara apa? Kamu tidak perlu meminta maaf. Antara kamu dan Elsa, tentu saja saya menyukaimu. Hubungan antara saya

harus membantu

bingung dan bertanya, “Helen, apa

Tasya?” 

dari Grup Prapanca!” ujar Helen, “Saya juga tahu kalau dia hamil di luar nikah lima

mendengar perkataan Helen. “Apa hidupnya begitu bermasalah?” tanya

tahu, Tasya dulu pernah bekerja di kelab malam!” ujar Helen sambil

dinyana, Romi terhenyak ketika dia tahu Tasya

sudah jangan bicarakan dia lagi. Sekarang saya adalah milikmu.”

Helen, tapi sebenarnya dalam hatinya hanya ada Tasya seorang

datang. Perjamuan acara kali ini diadakan di aula hotel bintang tujuh. Karena tahun ini Jewelia berhasil meningkatkan kinerja mereka dengan sangat

membeli produk mahal mereka pun juga diundang ke acara malam itu. Acara yang diadakan kali ini selain untuk merayakan acara tahunan, juga merupakan

kalau Elan akan datang ke acara itu, makanya semua tamu wanita yang awalnya tidak datang pun

pasti akan menjadi incaran para wanita yang belum menikah. Malam ini, akhirnya mereka mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan sosok laki–laki yang bahkan tidak pernah menunjukkan batang

itu, Tasya sedang duduk di mobil Elan saat dia mendapat pesan dari Felly.

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255