Bab 638

“Oke.” Tasya mengangguk. Lalu, seorang anggota tim penata rias datang untuk membantu mengangkat gaun

pengantin

Jalan menuju ruangan utama dihiasi dengan taburan kelopak bunga. Setelah merentangkan bagian belakang gaunnya, staf itu mundur ke posisi mereka sebelumnya, dan kemudian juu kamera datang. Diselimuti hangatnya sinar matahari, Tasya mulai berjalan menyusuri jalan setapak bertaburkan bunga seperti putri

yang anggun.

Dari layar monitor, dia tampak begitu santai dan tenang. Dia sesekali tersenyum ke kamera seolah–olah dia tidak bisa menahan manisnya madu di hatinya. Bahkan juru kamera tidak tahan melihat kecantikannya. Dia benar–benar pengantin yang cantik.

Pria mana pun akan jatuh hati karena kecantikannya yang begitu memesona.

Tasya mengangkat sedikit gaun pengantinnya dan mengambil langkah ringan dengan perasaan campur aduk. Dia merasa sedikit malu, tetapi dia memantapkan hatinya. Dia berjalan sendirian tanpa ditemani siapa pun, namun tidak ada sedikitpun kesunyian yang menyelimutinya. Itu semua karena dia akan bertemu dengan pria yang paling dia cintai dan menghabiskan sisa hidupnya bersamanya.

berdiri di luar merasa iri

lorong panjang dan tiba di depan pintu masuk, dia melihat ruang utama sudah

Jodi yang tersenyum padanya, Tasya pun tidak bisa menahan senyumnya. Sepertinya Jodi

menjalankan tugasnya dengan patuh bersama dengan gadis kecil manis yang dipilih di antara Keluarga Prapanca. Dia terlihat sangat manis dalam

kamu sangat

Tasya tersenyum.

di luar, ruang dansa sudah dipenuhi dengan

senang

anggota senior lainnya sedangkan tamu penting duduk di belakang mereka. Sementara orang–orang yang berbaur di antara tokoh–tokoh terkemuka diantaranya adalah Salsa, yang bukan siapa–siapa. Dia berada tepat di sebelah Arya untuk menyaksikan hari

terbaik

sambil menutup mulutnya saat melihat

melirik wajahnya yang terkagum–kagum dengan matanya tertuju pada

samping dan bertanya dengan gigi terkatup,

sebelumnya?”

paras tampan. Namun, mempelai pria itu tampak hangat sementara Arya memiliki kepribadian yang dingin seperti gunung es yang tidak

pria itu sangat tampan. Dia pria terseksi yang pernah

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255