Bab 787

“Saya rasa itu bukan hal yang buruk karena kalian berdua berada di dunia yang sama sementara saya dari dunia lain. Saya harap saya dapat menemukan cinta sejati saya ketika saya kembali dan menikah, seperti apa yang orang tua saya ingin saya lakukan. Pada saat itu, kita berdua akan melanjutkan kehidupan kita masing- masing. Salsa tersenyum getir sehingga air matanya mengalir ketika dia mencoba menghibur dirinya sendiri. “Sepertinya kamu telah melupakan saya, tapi tidak apa–apa. Saya akan menanggung semua rasa sakit ini sendirian,” tambah Salsa.

“Menurutmu hubungan kita ini seperti apa, Salsa?” Atya tiba–tiba bertanya.

“Itu sudah tidak penting lagi. Selamat atas pernikahanmu. Saya akan menantikan kabar baik tentang anak sulungmu.” Salsa menatap pria itu dengan tulus dan akhirnya menyadari bahwa Meila tidak berbohong padanya. Saya rasa saya memang sangat berlebihan untuk berharap bisa menikah dengan anggota Keluarga William.

Dia kemudian mengingat kata–kata Marina tentang kekayaan Keluarga William yang jauh melebihi apa yang dia bayangkan. Karena hal itu, Salasa sudah diperingatkan bahwa Arya sangat jauh dari jangkauan Salsa, yang pada akhirnya dia paham pada saat itu. Bagaimanapun, Arya dilahirkan dari keluarga yang sangat kaya raya, sementara Salsa hanyalah seorang wanita biasa dari keluarga yang sangat sederhana. Saya mungkin hanya beruntung bisa berkencan dengan Arya meski hanya sesaat. Salsa yang memikirkan hal itu menganggap dirinya telah beruntung pernah menjalin hubungan dengan Arya.

“Ayo pulang.” Arya melihat jam dan memutuskan bahwa mereka harus pergi.

sini sebentar lagi,” jawab Salsa dengan keras kepala. Jauh di lubuk hatinya, dia jatuh cinta dengan pemandangan indah di sekitarnya dan sangat

kakimu terluka hanya akan membuatmu semakin sulit untuk berjalan untuk kembali. Arya sebenarnya berpikir untuk memberinya tumpangan kembali dengan kudanya.

menggelengkan kepalanya dan menjawab, “Tidak apa–apa. Lagi pula tidak ada hal yang harus saya lakukan. Jadi,

gunanya berbicara dan mencoba untuk untuk mengubah pikiran Salsa tetapi Arya merasa tidak bisa bersikeras untuk

setengah jam lagi,” ucap Salsa

airnya untuk menyesapnya sebelum memberikan botol airnya itu pada Salsa. “Apa kamu ingin minum?”

jadi dia berdiri dan mulai meminumnya. Kemudian, dia mengembalikan botol air itu pada Arya dan berkata, “Baiklah,

pergelangan kakinya terkilir dan

1/2

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255