Bab 1262 Pekerjaan Baru

Anika lalu mengangguk dan berkata, “Saya bisa membiarkan hal ini begitu saja, tapi saya tidak. ingin bekerja di sini lagi. Setelah kejadian ini, saya takut Nona Bianca akan terus menyalahkan

saya.”

“Bu Anika, tolong jangan tinggalkan kami. Saya sudah terbiasa dengan masakanmu, jadi tolong tetaplah di sini!” ucap Qiara dengan enggan.

“Nona Qiara, saya juga senang bekerja di keluarga ini. Tapi saya harus pergi sekarang.”

“Tidak, saya tidak akan bisa lagi menikmati udang atau spaghetti–mu lagi.” Mata Qiara memerah karena dia tidak ingin Anika pergi.

“Nona Qiara… saya juga akan merindukanmu,” ucap Anika dengan inata yang memerah.

Saat itulah Nando berkata pada Anika. “Bu Anika, saya punya tawaran. Rumah saya membutuhkan seorang pembantu. Kenapa Anda tidak bekerja pada saya saja? Dengan begitu, Qiara bisa menikmati masakanmu lagi.”

Saat Anika mendengarnya, dia menatap Nando dengan terkejut. “Sungguh? S–Saya bisa bekerja di rumah Anda?”

pekerjaan,

dengan sepenuh hati,” jawab Anika sambil menangis

sudah memiliki pekerjaan lain

satu orang saja yang tidak senang dengan hal itu, dan itu adalah Bianca. Semua hal yang dilakukan Nando hari ini adalah untuk Qiara; bahkan pelayan itu menerima tawarannya

Nando. Saya benar–benar minta maaf karena Anda harus menyaksikan kejadian ini. Ayo kita minum teh

Bianca dengan tajam

ucapan Bianca. “Kembalikan perhiasan itu.”

“Saya

juga tidak sedang terburu–buru. Dia akan menemukan perhiasan itu dan tidak akan membiarkan

berkata pada ayahnya, “Yah, saya ingin

berkata pada Nando, “Datanglah ke kamar saya.”

lantai atas. Bianca menatap mereka dengan cemburu karena

Pikirkan tindakanmu hari ini. Jangan katakan omong kosong jika kamu tidak punya bukti,” ucap Biantara

sedikit kasih sayang dari orang tuanya karena kejadian itu,

dengan penasaran mendekatinya dan melihatnya. Lalu, dia membelalakkan mata indahnya.

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255