Bab 1310 Dasar Idiot. Per**an. Pergilah.

“Apa perintali Anda, Pak?”

“Bersihkan kamar saya secara menyeluruh,” jawab Nando.

Dia merasa jijik hanya dengan memikirkan fakta bahwa Bianca telah menyentuh barang- barangnya. Nando duduk di sofa dan mengeluarkan ponselnya, lalu menarik napas dalam–dalam dan menelepon, tapi yang dia dapat hanyalah suara otomatis yang mengatakan, “Nomor yang Anda tuju sedang tidak dapat dihubungi.”

Dia membeku. Apa? Nomornya tidak dapat dihubungi?! Nando mengirim pesan singkat dan melihat jam. Dia mungkin sudah tidur. Dia tidak tahu kalau ponsel Qiara disetel ke mode Sibuk.

dan meninggalkan tempat itu. Saya harus pergi ke rumahnya dan menjelaskan

Saat itu sudah lewat tengah malam ketika dia sampai di rumah. Dia turun dari mobilnya dan naik

pikir kamu sedang menginap di rumah temanmu. Kenapa kamu sudah kembali ke rumah?”

padanya malam ini. Saya akan menghancurkan hatinya. “Kamu ingin tahu ke mana saya pergi? Saya tidak pergi ke tempat teman saya. Tidak,

“Kenapa kamu menemuinya? Apa yang kamu lakukan padanya?” Qiara sangat mengenal

saya menunggunya di kamarnya.” Dia memberikan jawaban yang tidak jelas sehingga Qiara akan menduga yang

akan pernah mengijinkanmu

Dia mengeluarkan ponselnya dan menggulir foto–foto itu sampai dia menemukan yang dia inginkan. Lalu dia menunjukkannya pada Qiara. “Saya mengambil foto–foto ini di

tidak bisa meyakinkannya, tapi Bearbrick yang ada di dalamnya bisa meyakinkannya. “Mustahil…” Hatinya merasa tercabik–cabik. Dia bukan orang

itu.

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255