Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Bab 725

“Kamu tidak lihat kode tangan Nona?” Naomi mengernyitkan kening, “Jika kita mengikuti mereka, hanya akan merusak momen baiknya. Jika Nona marah, kamu sendiri tahu akibatnya.” ,

“Tapi, asal pria itu tidak jelas, jika ada maksud di belakang bagaimana..

“Jadi, kita harus diam–diam mengikuti mereka dari belakang.” Naomi melihat Tracy lari lewat pintu belakang bersama pria misterius itu. Ia Ickas mengejar, “Tidak boleh terlalu dekat, tapi kita juga harus menjaganya dari kejauhan.”

“Nona Tracy kenapa ya? Biasanya begitu dingin dan acuh tak acuh, kenapa malam ini begitu bertemu pria ini, ia seperti kehilangan jiwa...

“Ia tak berdaya di hadapan pria misterius!”

Dalam kegelapan, Ilariono melihat Daniel berhasil menarik Tracy pergi. Ia pun turut senang, “Tuan Daniel berhasil!” ||

“Beberapa wanita itu sungguh merepotkan.” Ryan mengernyitkan kening melihat Naomi dan Paula.

“Bagaimana ini? Apa kita harus menghalangi mereka?” tanya Hartono dengan cemas.

“Menghalangi mereka, hanya akan membuat kita ketahuan” Ryan sudah memiliki rencana, “Tenang saja, dengan kemampuan Tuan Daniel. pasti bisa segera lepas dari mereka.”

“Benar juga!” Hartono merasa bangga, “Apa kita perlu ke sana melihatnya?”

sudah bisa

membuka jendela pemisah, di luar jendela itu adalah

topeng dengan dandanan misterius sedang keluar

Daniel baru saja ingin mengeluarkan

kamu yang berani atau

keluar dari parkiran mobil secara otomatis. la bergerak seperti kilatan petir

diam-diam memasukkan kembali

untuk mendekati Tracy, agar dapat menyembunyikan identitasnya sedalam mungkin, ia harus melakukan segala hal dengan

“Tak disangka

Tracy inenarik

Pagani sudah melesat seperti kilat. la lckas memegang pegangan tangan mobil

spion belakang dan menambah

“Mereka adalah pengawalmu?”

mclirik kaca spion belakang, melihat Naomi dan Paula sedang mengejar dari pintu

“Kenapa? Takut?”

Daniel disisir ke belakang, berjaket kulit hitam,

dengan Daniel yang arogain, scrius,

talu, Tracy yang sekarang lebih cerdik daripada Tracy dua

menklodanya, “Ada kamu