Bab 777

“Um.” Tunin Besir menganggukkan kepala dan tersenyum, “Klinik pengobatan tradisional yang kami dirikan di Maple sangat bagus, Dokter Robert sering pergi berobat kesana. Bagaimanapun juga, dokter tidak bisa mengobati dirinya sendiri.”

“Aku hanya pamer kekuatan di depannya.” Victoria tertawa dengan segan, “Kakek, hasil pengobatanmu sebelumnya begitu bagus, lebih baik diteruskan saja.”

“Akhir–akhir ini pinggangku sakit, sebenarnya aku sangat ingin pergi berobat, tapi tunggu semua urusan di sini bcrcs, aku baru akan kembali.” Tuan Besar melanjutkan makannya.

“Urusan apa?” Daniel sckalian bertanya, “Urusan pekerjaan, biar aku yang menyelesaikannya. Jangan khawatir.”

Sciclah berbicara panjang lebar, akhirnya sampai pada topik ini, Daniel langsung menggenggam erat kesempatan ini.

“Mengenai urusan kantor, aku tahu kamu bisa menyelesaikannya...” Tuan Besar menatapnya dalam. “Tapi, bagaimana dengan urusan pribadi?”

Daniel tertegun, “Apa maksudnya?”

“Victoria adalah anak yang baik.” Tuan Besar menatap Victoria dalam–dalam, “Kamu harus bisa menghargainya.”

Daniel mengerutkan kening, ia hampir saja meledak, namun ia tiba–tiba terpikir sebuah ide, jika dia berpura–pura bersama dengan Victoria, maka Tuan Besar akan kembali ke Negara Maple dengan tenang, nantinya ia tidak akan dapat mengganggunya lagi...

dapat dengan tenang menyelesaikan masalah

lalu menganggukkan kepala, “Iya, dia sebenarnya sangat baik,

Besar sangat

tercengang, ia sudah lama menantikan

bisa dipalsukan?” Daniel tidak bertindak terlalu agresif, karena nanti akan terlihat

dengan senang, “Semakin kamu dekat dengannya, kamu akan semakin tahu betapa

Daniel memberikan sebuah pangsit udang

sangat tersentuh, ia menatap

mengganggu mereka berdua, ia sengaja berkata, “Aduh. usiaku sudali lua, makan sedikit langsung ngantuk, aku

1/3

sambil menepuk–nepuk tangan Victoria, memberikannya

mendorongnya kembali

lagi,

menaruh alat inakannya, ia berdiri, lalu mendorong kursi roda Victoria naik ke

ia berkata dengan suara pelan ke Sanjaya: “Nanti pantau dia, apa mereka benar–benar mulai coba berkencan.

arogan dan mementingkan dirinya sendiri, scandainya ia

juga.” Tuan Besar menganggukkan kepala, “Anak itu nemang sejak dulu tidak pernah mau berpura–pura. Dia dulu memperlakukan Victoria dengan sangat dingin, namun akhir–akhir ini

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255