Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Bab 1243 

“Maaf, aku...” 

Tepat ketika Frisca hendak berbicara, Daniel menekan tubuhnya, mencubit pipinya dan menatapnya dengan tatapan yang rumit. 

Frisca sangat gugup hingga tidak berani bernapas, tubuhnya yang lemah gemetar di bawahnya, dan sepasang matanya yang besar menatap Daniel dengan gelisah... 

“Menurutmu apa yang paling dipedulikan wanita?” 

Daniel dengan lembut menyentuh pipinya dengan jarinya, sorot matanya dipenuhi dengan kebingungan dan keraguan. 

“Hah?” Frisca tidak mengerti kenapa dia tiba–tiba menanyakan pertanyaan seperti itu, tapi ia masih menjawabnya dengan sungguh–sungguh, “Seharusnya cinta dari seorang pria!” 

“Cinta seorang pria?” Daniel merenungkan jawabannya, “Apa itu lebih penting daripada kepentingan keluarga?” 

“Ya.” Frisca menjawab tanpa ragu, “Kepentingan keluarga adalah milik keluarga, dan cinta adalah milik diri sendiri.” 

Setelah beberapa saat, dia menjelaskan dengan gelisah, “Apa kamu pikir aku mendekatimu karena kepentingan keluarga? Tidak, itu karena... karena aku mengagumimu.” 

“Jika..” Daniel sama sekali tidak peduli dengan penjelasannya, dan terus bertanya, “Demi kepentingan keluarga, apa kamu bersedia tidur dengan seseorang yang tidak kamu cintai?” 

salah paham, dan buru–buru berkata,

mengejek,

lalu, Tracy sangat mencintainya, dan dia mengorbankan banyak hal untuknya, menyimpan kasih sayang yang

kepelukan

akan pernah berubah.” Frisca menjawab dengan sangat yakin, “Kamu tidak tahu, aku benar–benar mencintaimu,

“Prang!” 

oleh suara yang datang tiba–tiba, dia terkejut, dan tanpa sadar dia menoleh...

dengan mengambil risiko jatuh dari lantai 48, ia memanjat dari

tetapi melihat Daniel yang menekan Frisca, dia tidak bisa menahannya

karena itu, terdengar suara.

adalah wanita bertopeng yang ada di ruang ganti

Tracy berkata kepada Frisca, kemudian dia memutar tangan kanannya, sebuah jarum perak terbang melewatinya

Frisca terjatuh pingsan. 

“Lancang!” 

melebarkan matanya, dia meraih gelas anggur di atas

anggur menabrak

sadar kembali, Daniel tiba–tiba muncul di hadapannya dengan sangat cepat,

mel