Bab 1726

“Dengan harga yang mahal!” Daniel berkata sambil tersenyum, “Tapi, aku tidak akan membiarkan hartaku sendiri jatuh ke tangan orang lain!”

“Sebenarnya apa yang terjadi? Cepat ceritakan padaku

“Aku akan memberi tahumu di kamar.”

“Oke.”

Pasangan suami istri itu pun berjalan ke kamar. Mereka tetap mengobrol di sepanjang jalan, membahas apa yang baru saja terjadi.

Setelah Tracy mendengar semuanya, ia pun tercengang. “Bertaruh sebesar itu? Apa kamu benar- benar yakin dapat membujuk Kakak Ipar untuk kembali ke negara Emron dan mencari Kakak lagi?”

“Tentu saja.” Daniel mengangguk, “Aku yakin aku pasti akan menang!”

“Baiklah, selama kamu punya rencana….”

Saat ini, Tracy sama sekali tidak mengetahui janji antara Daniel dengan Lorenzo, apalagi cerita di baliknya.

Baru pada malam berikutnya, setelah Jeff mengantar Dewi yang tengah menggila kembali pulang. Tracy baru mengetahui kalau Lorenzo akan membawa ketiga anaknya kembali ke Negara Emron, meninggalkan Dewi sendirian di Kota Bunaken.

Anak–anak pun menarik tangan Dewi sambil menangis histeris.

Dewi juga tidak rela berpisah dengan anak–anaknya. Ia ingin tetap bersama dengan ketiga anaknya, namun Lorenzo langsung memerintah akan membawa ketiga anaknya pergi, lalu menyuruh bawahannya untuk mengantar Dewi ke Vila Sisi Utara.

akan mengembalikan kebebasanmu, dan kamu bisa pergi

kamu bajingan!”

kemudian ada orang yang memaksanya masuk ke

Sisi Utara, Dewi masih merasa kesal setengah mati, sehingga ia tak

berkata, “Kamu ingin bebas, tetapi anak–anak

membiarkan mereka

pun tertegun setelah mendengar

jangan khawatir. Mungkin saja Kakakku akan segera mengutus seseorang

“Menjemputku?”

benar–benar datang menjemputnya, ia juga

bagaimana kalau aku mengantarmu

suasana hati Dewi yang sedang kurang baik, Tracy pun mengantarnya ke lantai

atas.

dirinya di kamar. Setelah beberapa lama kemudian, ia baru

berkata dengan santai, “Ada baiknya juga kamu diam sejenak, sehingga kamu dapat berpikir jernih tentang apa yang sebenarnya

menjawabnya, lalu

“Ahh-”

pikir aku tidak tahu kalau ini adalah

“Aku juga… Ah…”

pun menjadi

tinggal di Kota Bunaken dan

Biti kembali ke negara

Grup Wallance dan Moore sedang dilanda kekacauan. Daniel dan Lorenzo sama–sama disibukkan dengan urusan pekerjaan. Sebagai seorang pria, mereka harus menangani seluruh masalah perusahaan sebagai prioritas

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255