Bab 1887

Setelah melewati aula utama, masih ada beberapa wanita elite berpakaian mewah yang masih

menunggu. Selain Michal Henderson, ketiga keluarga besar itu juga mencari beberapa wanita

lain untuk diperkenalkan kepada Lorenzo.

Tanpa disangka, sebelum gadis-gadis ini dapat tampil, ternyata terjadi sesuatu pada pesta

perjamuan itu.

Saat ini, tidak ada seorang pun di mata Lorenzo, hanya Dewi seorang.

Setelah masuk ke dalam mobil, Lorenzo memandangnya dari atas ke bawah, “Apa kamu baik- baik saja?”

“Kepalaku pusing…”

Dewi dengan lemas bersandar pada jok mobil.

“Hubungi Dokter Karen.”

Lorenzo segera memberi perintah.

“Tidak perlu.” Dewi segera menghentikannya, “Aku hanya sedikit terguncang. Setelah tidur, aku

akan baik-baik saja.”

“Benar tidak apa-apa?” Lorenzo menatap mata Dewi yang terlihat jernih dan cerah.

“Iya.” Dewi menganggukkan kepalanya.

“Baiklah.” Lorenzo memberi isyarat, dan bawahannya segera bersiap-siap untuk melajukan

mobil.

Winston dan Michal bergegas datang untuk berpamitan dengannya

aku benar-benar minta maaf atas peristiwa malam ini. Kami tidak mengadakan pesta ulang tahun yang baik untukmu.” Winston dengan menyesal meminta maaf, “Kami pasti akan menyelidiki semuanya ini dengan jelas dan

kami pasti menyelidikinya secara menyeluruh.” Michal bergegas menambahkan.

menjawab

menyelidikinya.”

“Ini…

pergi dulu.

berpamitan dengannya, dan mobil pun

menatap ke luar jendela mobil. Juliana sedang berdiri

mereka dengan ekspresi

pandangannya, namun tatapannya

tatapan tajam Dewi.

alisnya, “Kenapa kamu menatapku

Juliana?” Dewi menatapnya dingin..

Lorenzo menjawab dengan

kamu memiliki hubungan terselubung dengannya?” tanya Dewi marah.

hubungan terselubung?” Lorenzo kurang mahir

menjelaskan, namun ia mengubah kata-katanya, “Intinya, sikapmu

bermasalah.”

dan malah balik bertanya,

bertemu dulu?”

tidak

“Kalau begitu, di

lama sekali, siapa yang tahu kita bertemu

Lorenzo sedikit berubah. Namun, ia tetap memilih untuk tetap diam,

yang tidak langsung menjawab tentang hubungannya dengan Juliana, Dewi pun merasa gusar. la pun

keduanya memilih untuk

rumah, Lorenzo ingin menggendong Dewi turun dari

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255