Bab 2134 Bersumpah

Lorenzo menghampirinya dan duduk di atas sofa, lalu melihatnya dengan tak berdaya, “Tapi, kalau kamu tidak mengatakan semuanya, sepertinya kamu tidak akan bisa mengerjakan hal lainnya. Ayo, katakan saja.”

“Kamu beri tahu aku dulu, mau mengatakan hal apa?”

Dewi menatapnya dengan cemas.

“Kamu katakan dulu.” Lorenzo mengangkat dagunya.

“Jangan–jangan kamu mau menikah dengan Juliana?” Dewi mengangkat tinjunya dan berteriak dengan emosional, “Kalau kamu berani, aku pasti akan membunuhmu!”

“Heh!” Lorenzo tertawa.

“Kenapa tertawa?” Dewi bergegas ke arahnya seperti kucing liar kecil, lalu memegang wajahnya dengan tangannya dan memperingatkannya dengan penuh emosi. “Kamu sudah melahapku, maka harus tanggung jawab. Tidak boleh suka sama orang lain, juga tidak boleh

meninggalkanku!”

“Ya.” Lorenzo mengangguk, “Tidak suka orang lain, juga tidak meninggalkanmu!”

“Kalau begitu, kamu….”

menekan dagunya dan menatapnya

Dewi tersenyum

keningnya,

“Masalahnya begini….”

kejadian

dia menerima telepon

jam baginya untuk

objektif, tanpa melebih–lebihkan emosi apa pun, dan tanpa mengungkapkan pemikiran

pergi, Willy memintanya untuk menyampaikan perkataannya ke Lorenzo, ‘Aku memohon padanya untuk membantuku. Kalau dia bersedia membantuku

dengan meniru nada

1/2

bibirnya terlihat naik sedikit,

dengan perkataannya!” Dewi dengan yakin menjamin, “Saat itu dia bilang dengan begitu.

tidak

‘hm‘ begitu saja?” Dewi dengan tercengang menatapnya, “Kamu tak ingin

sepertinya tidak marah?” tanya Lorenzo.

berkata dengan tidak senang. “Setelah itu, aku teringat kondisinya, lalu mulai

aku tahu kehidupannya memang sangat sulit, tapi kali ini aku baru

The Novel will be updated daily. Come back and continue reading tomorrow, everyone!

Comments ()

0/255